Menuju konten utama

Ada Survei Sebut Gatot Ungguli Prabowo, Gerindra Enggan Komentar

Petinggi Gerindra mengklaim partainya memiliki survei internal yang menyimpulkan Prabowo Subianto tetap berpeluang menang di Pilpres 2019.

Ada Survei Sebut Gatot Ungguli Prabowo, Gerindra Enggan Komentar
Wakil Ketua Umum DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.

tirto.id - Wakil Ketua Umum DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad enggan mengomentari hasil survei Initiave Institute yang menyatakan elektabilitas mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo sebagai bakal calon presiden (capres) lebih tinggi dibanding Prabowo Subianto.

"Ya kan kita bisa bandingkan dengan survei lain. Jangan begitu, jadi kalau itu saya enggak mau nanggepin [menanggapi]," kata Sufmi di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, pada Senin (16/07/2018).

Selain itu, Sufmi mengatakan Partai Gerindra memiliki survei internal yang selama ini tidak pernah dibuka ke publik.

"Sampai hari ini, kami yakin Prabowo [bisa terpilih jadi] presiden," ujar Sufmi.

Sebelumnya, lembaga survei Initiative Institute merilis hasil kajiannya soal elektabilitas capres dan calon wakil presiden (cawapres) 2019.

Hasil survei tersebut menyimpulkan, elektabilitas Joko Widodo berada di puncak dan disusul Gatot Nurmantyo. Jokowi memiliki elektabilitas sebesar 77,8 persen, sementara Gatot 63 persen.

Di posisi ketiga muncul nama mantan ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD dengan elektabilitas 62 persen. Sementara Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto terdampar di posisi keempat dengan elektabilitas 61,5 persen.

CEO The Initiative Institute Airlangga Pribadi mengatakan elektabilitas Gatot yang melampaui Prabowo menunjukkan publik berharap ada kandidat pemimpin yang lebih muda. Selain itu, kata dia, hasil survei lembaganya menunjukkan masyarakat masih menyukai pemimpin berlatar belakang militer.

Survei Initiative Institute tersebut digelar pada 10-15 Juli 2018 dengan metode purposive sampling. Para responden survei ini merupakan mereka yang memiliki pengetahuan cukup baik tentang kebijakan dan karakteristik tokoh. Mereka terdiri dari akademikus, jurnalis, anggota organisasi kemasyarakatan dan kepemudaan, kalangan profesional, serta anggota organisasi non-pemerintah.

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari Mohammad Bernie

tirto.id - Politik
Reporter: Mohammad Bernie
Penulis: Mohammad Bernie
Editor: Addi M Idhom