Menuju konten utama

Video Viral TNI Dukung Anies, Kapuspen: Itu Akun Buzzer Bacapres

Kapuspen TNI Laksda TNI Julius Widjojono menegaskan video viral yang menyebut TNI mendukung Anies merupakan video editan yang isinya hoaks.

Video Viral TNI Dukung Anies, Kapuspen: Itu Akun Buzzer Bacapres
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksda TNI Julius Widjojono (kedua kiri) memberikan keterangan kepada wartawan di Balai Wartawan Puspen TNI, Cilangkap, Jakarta, Minggu (16/4/2023). ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/nym.

tirto.id - Mabes TNI membantah kabar pihaknya mendukung bacapres Koalisi Perubahan Anies Baswedan. Hal itu merespons keberadaan video "Dukungan TNI untuk Anies" yang beredar di media sosial beberapa waktu lalu.

"Pada 16 Juni 2023 ditemukan video "Dukungan TNI Untuk Anis" yang diunggah akun Facebook Fredi Anto dengan memposting video bahwa TNI mendukung Anies Baswedan dalam Pilpres 2024. Video itu adalah hoaks," kata Kapuspen TNI Laksamana Muda TNI Julius Widjojono di Jakarta, Sabtu (17/6/2023).

Julius mengatakan, video tersebut merupakan video editan yang mengarah pada konten hoaks. TNI pun telah melakukan penyelidikan tentang unggahan video Dukungan TNI untuk Anies. Mereka menemukan konten tersebut terhubung dengan akun lain, salah satunya akun Youtube Relawan Anies.

"Akun Facebook Fredi Anto juga terhubung dengan akun Facebook Tubari Arii dan akun Youtube Relawan Anies Baswedan," ujar Julius.

"Akun Facebook Fredi Anto tergabung dalam Akun Grup Facebook Pak Anies Putra Terbaik Bangsa dan sering memposting video dengan narasi bahwa TNI mendukung Anies Baswedan yang merupakan berita hoaks karena isi video tersebut merupakan potongan dari beberapa video yang diedit dan dijahit,” lanjut Julius.

Mantan Kadispenal ini menjelaskan dari hasil penyelidikan TNI menemukan bahwa akun Facebook Fredi Anto memposting video editan dari beberapa kegiatan Relawan Anies Baswedan pada acara Pengukuhan Pengurus di Semarang pada 17 Desember 2022.

Dalam acara itu, hadir sebagai pembicara Mayor (Purn) Yoyok Riyo Sudibyo (Mantan Bupati Batang periode 2012-2017) sebagai koordinator purnawirawan TNI. Fredi juga mengunggah konten yang menyudutkan Jokowi selaku presiden dan capres lain.

"Akun Facebook Fredi Anto dalam postingannya sering menyudutkan Presiden Joko Widodo dan capres lainnya serta merupakan akun buzzer dari pendukung Anies Baswesdan untuk menyukseskan Anies Baswedan sebagai Presiden pada tahun 2024," tutur Julius.

TNI melakukan sejumlah upaya menyikapi hoaks tersebut. Julius mengatakan salah satunya melibatkan Satuan Siber (Satsiber) TNI. Satsiber telah telah berkomunikasi dengan Kominfo untuk melabeli video terdapat sebagai hoaks. Ia pun menjamin TNI akan netral di pemilu 2024.

"Mabes TNI dalam hal ini Satsiber TNI juga telah membuat surat kepada Dirjen Aptika Kemenkominfo untuk pembuatan label HOAX terhadap akun facebook tersebut, TNI berkomitmen untuk setia menjaga Netralitas sesuai undang-undang," pungkas Perwira tinggi TNI berbintang dua ini.

Julius meminta masyarakat untuk lebih bijak dalam menyikapi tayangan-tayangan di media sosial (Youtube, Tiktok) maupun media sosial lainnya, jangan mudah percaya apalagi saat ini dalam masa politik.

“Saya tegaskan bahwa semua tayangan atau berita yang menyatakan TNI mendukung salah satu kontestan atau calon itu adalah tidak benar alias “Hoaks”. Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono pada setiap kesempatan selalu mengatakan TNI berada pada posisi netral dalam kontestasi politik di negeri ini,” tegas Julius.

Hingga berita ini disiarkan, Tirto berupaya menghubungi tim pemenangan bakal capres Anies Baswedan, terkait tudingan akun buzzer menyebarkan hoaks tersebut, tetapi belum ada respons.

Baca juga artikel terkait MABES TNI atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Politik
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Maya Saputri