Menuju konten utama
Info Gempa Bumi

Update Gempa Cianjur, Muhadjir: BMKG Catat Ada 122 Gempa Susulan

Muhadjir sebut gempa susulan terus terjadi, tapi semakin lemah. BMKG catat sudah terjadi 122 kali gempa susulan.

Update Gempa Cianjur, Muhadjir: BMKG Catat Ada 122 Gempa Susulan
Warga mengungsi di halaman rumah karena khawatir adanya gempa susulan di Kampung Cijedil, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022). ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/tom.

tirto.id - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy mengatakan, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat ada 122 kali gempa susulan setelah gempa besar yang melanda Cianjur pada Senin (21/11/2022). Gempa susulan ini berkekuatan lemah, tetapi masih tetap berlangsung.

“Gempa susulan itu menurut Bu [Kepala] BMKG ini kebetulan hadir itu sudah terjadi 122 kali dan tadi dijelaskan ini akan ada gempa susulan, tetapi semakin lemah,” kata Muhadjir di Cianjur, Selasa (22/11/2022).

Muhadjir meminta media untuk menyampaikan kepada publik agar tidak panik setelah mendengar keterangan akan ada gempa lanjutan. Ia memastikan gempa akan terus berlangsung tetapi melemah.

“Jadi sudah terjadi berdasarkan perhitungan dari BMKG 122 kali dan memang masih akan terjadi susulan tetapi semakin lama semakin lemah,” kata Muhadjir.

“Lemah dan berkurang,” kata kata Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati menambahkan.

Dwikorita menegaskan BMKG masih melakukan penelaahan asal-usul gempa berkekuatan 5,6 itu. Namun dugaan awal BMKG bahwa gempa terjadi akibat antara patahan Cimandiri atau Padalarang.

“Sudah disampaikan tadi diduga patahan Cimandiri atau patahan Padalarang. Jadi di sekitar situ,” kata Dwikorita.