Menuju konten utama

Upaya Kudeta Militer Terjadi di Turki

Presiden Tayyip Erdogan berjanji bahwa kudeta akan digagalkan. Ia meminta rakyat untuk turun ke jalan untuk membela pemerintah.

Upaya Kudeta Militer Terjadi di Turki
Presiden Turki Tayyip Erdogan Antara foto/reuters/murad sezer

tirto.id - Sebuah kelompok militer Turki pada Jumat mencoba mengambil alih kekuasan pemerintah yang sah. Mereka mengumumkan jam malam di seluruh negeri dan darurat militer. Militer mengambil alih televisi negara TRT.

Presiden Tayyip Erdogan berjanji bahwa kudeta akan digagalkan. Ia meminta rakyat untuk turun ke jalan untuk membela pemerintahnya dan mengatakan komplotan kudeta akan membayar harga yang berat.

"Kami akan mengatasi hal ini," kata Erdogan, yang berbicara pada panggilan video via ponsel di depan kamera penyiar CNN di Turki.

Seorang pejabat mengatakan Erdogan berbicara dari Marmaris di pantai Turki, di mana ia sedang berlibur. Erdogan mengatakan ia dengan cepat akan kembali ke Ankara.

Perdana Menteri Binali Yildirim mengatakan pemerintah terpilih tetap di kantor. Namun, ternyata mereka berada di balik kudeta.

Bandara ditutup, akses ke situs media sosial internet terputus, dan pasukan menutup dua jembatan di atas Bosphorus di Istanbul, salah satu yang masih menyala merah, putih dan biru dalam solidaritas dengan korban serangan truk Bastille Day di Prancis sehari sebelumnya.

Pesawat-pesawat tempur dan helikopter meraung di atas ibu kota Ankara. Sebuah ledakan terdengar di Ankara, di mana helikopter menembaki.

Tentara mengambil alih televisi negara TRT, yang mengumumkan jam malam di seluruh negeri dan darurat militer. Seorang penyiar membacakan sebuah pernyataan atas perintah militer yang menuduh pemerintah mengikis aturan demokratis dan hukum sekuler. Negara ini akan dijalankan oleh "dewan perdamaian" yang akan menjamin keamanan penduduk, kata pernyataan itu.

Kantor berita yang dikelola negara Anadolu mengatakan kepala staf militer Turki di antara orang-orang yang ditangkap sebagai "sandera" di ibukota Ankara, Reuters melaporkan. CNN Turki juga melaporkan bahwa sandera ditahan di markas militer.

Jika upaya kudeta penggulingan Erdogan berhasil, akan menjadi salah satu perubahan terbesar di Timur Tengah dalam beberapa tahun, mengubah salah satu sekutu AS paling penting di wilayah tersebut sementara perang berkecamuk di perbatasan.

Baca juga artikel terkait POLITIK atau tulisan lainnya dari Suhendra

tirto.id - Politik
Reporter: Antara
Penulis: Suhendra
Editor: Suhendra