tirto.id - Capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, masih memilih tidak melakukan kampanye pada hari ke-10 masa pelaksanaan kampanye.
Hal serupa dilakukan Prabowo-Gibran pada hari ke-8 dan ke-9 masa kampanye.
Prabowo Subianto disebut masih menjalankan aktivitasnya sebagai Menteri Pertahanan. Begitupun dengan Gibran, memilih menjalankan dinas sebagai Wali Kota Surakarta.
Hal itu disampaikan Direktur Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Viva Yoga Mauladi.
"Iya berdinas seperti biasa [Prabowo-Gibran]," kata Viva saat dihubungi reporter Tirto, Kamis (7/12/2023).
Waketum DPP PAN itu mengklaim Prabowo dan Gibran tetap patuh pada UU No 7 tahun 2017 tentang Pemilu bahwa hanya akan mengambil cuti satu hari dalam seminggu.
"Sedangkan Sabtu dan Minggu bisa berkampanye karena hari libur," tutur Viva.
Sebelumnya, Sekretaris TKN, Nusron Wahid mengatakan Prabowo-Gibran berkomitmen memilih hanya mengambil cuti dua hari dalam sepekan.
"Beliau-beliau (Prabowo-Gibran) sudah memutuskan, tetap akan menjadi Menhan dan Walkot. Dan hanya cuti maksimal satu minggu dua kali maksimal," kata Nusron di Jakarta Selatan, Selasa (28/11/2023).
Namun, kata dia, beda halnya bila situasi mendesak semisal Prabowo-Gibran dipanggil sebagai kapasitas peserta Pilpres 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Sementara itu, Ketua TKN Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, mengatakan timnya akan berkampanye pada Pilpres 2024 dengan mengutamakan dampak elektoral.
"Kami ingin memastikan bahwa schedule [jadwal] ini mempunyai dampak elektoral maupun dampak keberadaan dari Pak Prabowo dan Gibran lebih efektif," kata Rosan di Jakarta Selatan, Selasa (28/11/2023).
Penulis: Fransiskus Adryanto Pratama
Editor: Maya Saputri