tirto.id - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) melirik Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa untuk diusung menjadi capres pada Pilpres 2024. Alasannya karena konstituen PPP di Jawa Timur mendukung Khofifah untuk mewakili PPP maju menjadi capres.
"Jadi nama Bu Khofifah sempat diusulkan oleh DPW PPP Jawa Timur bersama nama lainnya," kata Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi atau yang akrab disapa Awiek saat dihubungi Tirto pada Rabu (1/3/2023).
Awiek menerangkan bahwa kajian nantinya akan membahas peluang dan kemungkinan pemenangan bila mengusung Khofifah. Selain itu, kemungkinan koalisi yang mau ikut mengusung Khofifah dalam Pilpres 2024.
"Tentu usulan tersebut akan dikaji seberapa besar peluangnya. Karena DPW di Indonesia itu ada 38. Tidak hanya di Jawa Timur," ujarnya.
Hingga saat ini, baru ada satu DPW yang mendukung Khofifah yaitu dari Jawa Timur. Adapun DPW lainnya masih belum menentukan dan hal itu dibebaskan oleh pihak DPP PPP, hingga tenggat Munas yang digelar dalam waktu dekat.
"Dulu sempat ada wacana dari DPW DKI Jakarta untuk mengusung Bu Khofifah tapi tidak jadi. Sedangkan dari DPW lain kita belum tahu bagaimana hasilnya," jelasnya.
Walau hanya satu wilayah yang mendukung Khofifah, namun Awiek merasa yakin dengan tokoh perempuan NU tersebut. Kesamaan dalam NU, membuat PPP menjadi percaya diri untuk mengusungnya.
"Bu Khofifah pernah di PPP, dan kami sama-sama di NU. Dengan Bu Khofifah memiliki chemistry dan kedekatan emosional,” ungkapnya.
Hingga saat ini, Awiek menyebut tanda-tanda Khofifah maju dalam kontestasi Pemilihan Presiden 2024 belum terlihat. Sehingga, kata dia, elektabilitasnya belum terlalu signifikan.
"Karena memang belum ada gerakan yang berarti dari Ibu Khofifah untuk maju dalam kontestasi Pilpres,” pungkasnya.
Penulis: Irfan Amin
Editor: Bayu Septianto