Indeks Pemuda Pancasila

Jokowi dan Maruf Amin resmi jadi anggota luar biasa Pemuda Pancasila.

"Kami akan menjelma menjadi preman dan buas kembali manakala ada yang mengganggu kedaulatan bangsa, NKRI, Pancasila dan coba-coba mengganggu Presiden Jokowi," kata Bamsoet.

Ma'ruf diundang dalam Musyawarah Besar Pemuda Pancasila di Medan, Sumatera Utara (Sumut), 27 Oktober mendatang.

"[Pemicu bentrok] permasalahan pribadi, bukan kelompok [...] Tidak ada [kaitan dengan Pemilu]," kata Kabid Humas Polda Jateng.

Kelompok keamanan sipil rentan terkooptasi kepentingan predator politik sekaligus menunjukkan absennya jaminan keamanan dari negara.

Kemampuan lobi ormas bercitra “preman” ini sudah teruji sejak Orba.

Gerindra tak sepakat dengan pernyataan Jokowi bahwa PP yang bisa kawal Pancasila. Gerindra juga bisa mengawal Pancasila juga bisa.

Usman menilai organisasi masyarakat sebesar Pemuda Pancasila justru sering melakukan tindakan yang tidak mencerminkan Pancasila.

Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, mengegaskan soal pernyataan Jokowi tentang siapapun yang mau mengubah Pancasila akan berhadapan dengan PP bukanlah sebagai bentuk dukungan.

Direktur Amnesty Internasional mengatakan, organisasi masyarakat Pemuda Pancasila justru sering melakukan tindakan yang tidak mencerminkan Pancasila.

Ketua Umum Pemuda Pancasila meminta para relawan organisasinya menggalang dukungan untuk Jokowi-Ma'ruf dengan mendatangi rumah-rumah warga.

Yapto Soerjosoemarno menyatakan ia dan para kader Pemuda Pancasila mendukung Jokowi karena menilai petahana itu terbukti mampu memimpin pemerintahan.

Jokowi menyatakan program 3 kartu baru digagas untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Indonesia. 

Jokowi berbicara soal ancaman ke ideologi negara saat menghadiri deklarasi dukungan Pemuda Pancasila DKI Jakarta.

Setelah 1965, Pemuda Pancasila menjadi kekuatan penting dalam sejarah Orde Baru.

Oloan tidak mengetahui sejak kapan IW bergabung dengan anggota Pemuda Pancasila.

Kapolres Kabupaten Bekasi Kombes Candra Sukma Kumara mengatakan, massa yang tergabung dalam ormas Pemuda Pancasila tersebut ingin melakukan aksi unjuk rasa.

Dendam Ormas Pemuda Pancasila Kebayoran Baru pada Gardu Semut Item FBR, bersemi sejak lima tahun yang lalu. Berawal dari insiden pembunuhan.

Pelaku dijerat Pasal 170 KUHP dengan ancaman hukuman 5 tahun 3 bulan penjara.

Bermula dari keberatan soal penggunaan pengeras suara di malam hari untuk tadarusan, insiden berkembang menjadi kabar penyerbuan gereja.