Peneliti menilai NU dan Muhammadiyah berpeluang besar masuk nominasi Nobel Perdamaian karena keduanya sama-sama berupaya menyebarkan konsep Islam yang rahmatan lil`alamin.
“Kegagalan Aung San Suu Kyi untuk berbicara membela Rohingya adalah salah satu alasan mengapa kami tidak bisa lagi menjustifikasi untuk mempertahankan statusnya sebagai Ambassador of Conscience."
Nobel Perdamaian yang diberikan pada organisasi ICAN juga menjadi seruan pada negara-negara pro nuklir untuk memulai perundingan serius menghapus nuklir secara bertahap.