Jokowi didesak untuk membekukan sementara aktivitas Pansel Capim KPK. Desakan tersebut muncul karena ada kandidat bermasalah di antara 20 capim KPK yang lolos tes profile assessment.
Pansel capim KPK akan melaksanakan uji publik pada 27-29 Agustus 2019 dengan panelis yakni pengacara Luhut Pangaribuan dan sosiolog Meutia Gani Rahman.
Kepala RSPAD Mayjen Terawan Agus Putranto mengatakan ia sudah menyiapkan 40 dokter untuk menangani tes kesehatan 20 capim KPK. Terawan menegaskan, tes kesehatan meliputi jasmani dan kejiwaan.
Anggota pansel capim KPK Al Araf mengatakan, hasil tes kesehatan nanti akan disatukan dengan tahapan uji publik dan wawancara sepanjang 27-29 Agustus 2019.
Hamdi menyatakan, segala kasus yang melibatkan capim akan disoroti. Ketika dia melakukan kesalahan, psikolog nanti akan memberikan penilaian apakah integritas mereka masih bisa dipertahankan.
Ketua Pusat Kajian Anti Korupsi (Pukat) Fakultas Hukum UGM Oce Madril menilai pidato Presiden Joko Widodo yang menekankan terkait pentingnya mengukur keberhasilan penegak hukum dengan melihat langkah pencegahannya bisa jadi sebagai indikasi untuk visi Pimpinan KPK yang baru.