tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak melemah pada sesi pembukaan perdagangan pagi ini, Jumat (9/9/2022). Posisi IHSG diperkirakan berada pada rentang 7.123 sampai dengan 7.278.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya mengatakan, pergerakan IHSG masih terlihat akan menguji level all time high-nya kembali. Sementara capital inflow yang terlihat masih terus berlangsung masih akan menjadi salah satu faktor pendorong kenaikan IHSG hingga beberapa waktu mendatang.
"Namun peluang kenaikan dalam jangka menengah maupun panjang masih terlihat cukup besar sehingga momentum koreksi masih dapat terus dimanfaatkan untuk melakukan akumulasi pembelian," jelas dia.
Berikut ini beberapa rekomendasi dari Yugen Bertumbuh Sekuritas, untuk saham-saham berpotensi dicermati pada perdagangan hari ini, diantaranya adalah :
- TLKM
- BBRI
- BBNI
- TBIG
- SMRA
- WIKA
- ASII
- AKRA
Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia, Dennies Christoper menambahkan, ada beberapa saham layak dicermati pada perdagangan hari ini. Dia pun rekomendasikan WIIM Wismilak Internasional Makmur Tbk dengan target price 690 - 720, entry level 610 - 630, dan stop loss 595.
"Candlestick membentuk higher high dan higher low dengan volume tinggi mengindikasikan potensi penguatan," imbuhnya.
Selain WIIM, Dennies juga rekomendasikan saham milik RALS Ramayana Lestari Sentosa Tbk. Menurutnya KRAS menarik dicermati dengan target price 630 - 650, entry level 590 - 610, dan stop loss 575.
"Mengalami koreksi namun masih bertahan di atas level support," pungkasnya.
Disclaimer: Artikel ini merupakan rekomendasi dan analisis saham dari analis sekuritas yang bersangkutan, bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham tertentu. Tirto tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Apabila akan membeli/menjual saham, pelajari lebih teliti dan tiap keputusan ada di tangan investor.
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Anggun P Situmorang