tirto.id -
Rekaman yang diputar tersebut berisi dukungan serta alasan mengapa Rizieq mendukung Prabowo Sudianto dalam pemilihan presiden 2019.
Dalam kampanye akbar yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, rekaman Rizieq itu diputar selama 10 menit.
Dalam rekamannya Rizieq menyampaikan bahwa kampanye yang dilakukan Prabowo-Sandi jauh dari money politik alias suap.
Selain itu Rizieq juga menyebut bahwa Prabowo-Sandi merupakan calon presiden hasil dari ijtima ulama.
"Pria,wanita (semua anggota keluarga) mereka datang tanpa dibayar bahkan banyak diantara mereka yang patungan dengan uang mereka sendiri untuk membuat spanduk baliho. Subhanallah, karena Prabowo-Sandi adalah capres hasil Ijtima Ulama," jelas dia dalam rekaman yang diputar dalam Kampanye Akbar Prabowo-Sandi di GBK Jakarta, Minggu (7/4/2019).
Rizieq dalam rekamannya juga menyebutkan, para ulama mendukung calon presiden nomor urut 02 itu karena Prabowo-Sandi dianggap lebih menghargai ulama dan menentang kriminalisasi pada ulama.
"Karena Prabowo-Sandi sudah menandatangani pakta integritas dihadapan ulama dan menghadiri ijtima ulama. Prabowo-Sandi hormat pada ulama, menentang kriminalisasi pada ulama," jelas dia.
Ia juga menjelaskan, poin-poin lainnya seperti Prabowo dianggap tidak memaksa dan mengintimidasi masyarakat Indonesia untuk memilih dan tidak liberal.
"Prabowo sandi tidak memusuhi agama Islam maupun agama lainnya. kemudian karena Prabowo Sandi berakal sehat sehingga tidak memaksa orang gila memilih, juga tidak pernah mengadudomba anak bangsa. Karena Prabowo-Sandi tidak pernah bohong ya.
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Nur Hidayah Perwitasari