Menuju konten utama

Politikus Gerindra Sebut Kepuasan Publik Tak Jamin Jokowi 2 Periode

Ahmad Riza Patria menyatakan, meski kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintahan Jokowi cukup tinggi, hal tersebut tak menjadi jaminan Jokowi akan terpilih lagi di Pilpres 2019.

Politikus Gerindra Sebut Kepuasan Publik Tak Jamin Jokowi 2 Periode
Presiden Joko Widodo memimpin rapat di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (4/4/2018). ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

tirto.id - Politikus Partai Gerindra Ahmad Riza Patria mengakui ada kepuasan publik di era Pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla (JK). Namun, Riza berpandangan kepuasan tersebut tidak berbanding lurus untuk terpilih kembali dalam Pilpres 2019.

"Walau kepuasan publik pada Pak Jokowi, tapi tidak menentukan bahwa dia terpilih kembali," kata Riza di diskusi Cikini, Jakarta, Sabtu (21/4/2018).

Sebelumnya, sejumlah lembaga survei telah merilis elektabilitas para kandidat. Terakhir, dalam survei KedaiKopi kepada 1135 responden di 34 provinsi dengan margin of error plus minus 2,97 persen pada interval kepercayaan 95,0 persen, nama Presiden Jokowi merupakan kandidat terkuat sebagai calon presiden bila dibandingkan kandidat lain.

Jokowi mengantongi 48,3 persen, diikuti Prabowo Subianto 21,5 persen, Gatot Nurmantyo 2,1 persen lalu TGB Zainul Madji, Anies Baswedan dan Agus Harimurti Yudhoyono yang sama-sama mendapatkan 1,1 persen suara.

Pada pertanyaan terbuka, Jokowi juga berada pada posisi teratas top of mind masyarakat sebagai calon presiden dengan 35,1 persen, sedangkan Prabowo berada posisi berikutnya dengan 12,0 persen. Lalu diikuti sejumlah nama lainnya, Gatot Nurmantyo 1,1 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 0,7 persen, TGB Zainul Madji 0,5 persen dan SBY 0,5 persen.

Riza beralasan, elektabilitas Presiden Jokowi belum mencapai di atas 50-65 persen. Elektabilitas yang berada di bawah 65 persen masih bisa dikalahkan oleh kandidat lain.

Riza mengakui Presiden Jokowi sangat baik dalam pembangunan infrastruktur. Namun, ia mengklaim masih ada permasalahan, yakni terkait keselamatan kerja dan kekuatan bangunan.

Riza pun menjawab dalih elektabilitas Presiden Jokowi lebih tinggi dibandingkan Prabowo. Menurut Riza, Presiden Jokowi yang berputar-putar di sejumlah daerah justru tidak mempunyai elektabilitas kuat. Hal ini berbeda dengan Prabowo yang lebih banyak diam dan justru berkritik kepada pemerintahan. Oleh karena itu, dia yakin Prabowo bisa terpilih dalam Pilpres 2019.

"Sekalipun dibawah Pak Jokowi kami punya optimis yang tinggi, bahwa Pak Prabowo, pada saatnya nanti dapat memenangkan pilpres, sekalipun masih dibawahnya Pak Jokowi," kata Riza.

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Politik
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Yandri Daniel Damaledo