tirto.id - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Daniel Johan, menilai isu perekonomian akan jadi sorotan menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Menurut Daniel, pemerintah harus bisa menjelaskan kondisi perekonomian negara saat ini dan kenyataannya di lapangan dengan mengacu pada data yang sebenarnya.
“Karena namanya tahun politik, segala hal pasti dipolitisasi. Sebaiknya penjelasan sesuai data dan fakta itu dilakukan sehingga masyarakat bisa memahami yang sebenarnya,” kata Daniel di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, pada Jumat (20/7/2018).
Adapun PKB berpendapat, pemerintahan Presiden Joko Widodo masih memiliki sejumlah pekerjaan rumah untuk diselesaikan. Di antaranya terkait stabilitas harga pangan dan ketersediaan industri yang bisa menyerap tenaga kerja secara optimal.
Oleh karena itu, Daniel mengimbau agar pemerintah memperhatikan betul isu-isu perekonomian yang acap kali diterpa tudingan miring. Daniel mengatakan isu perekonomian sangat penting dan menyangkut kehidupan sehari-hari masyarakat.
Lebih lanjut, Daniel menilai Jokowi yang hendak mencalonkan diri kembali pada Pilpres 2019 harus mencari sosok calon wakil presiden yang memahami isu perekonomian. Selain dari calon wakil presidennya yang dituntut agar bisa menyelesaikan permasalahan ekonomi, Daniel juga mengatakan tim ekonomi yang digandeng saat pencalonan juga harus berlatar kuat.
“Sosok calon wakil presiden memang tidak harus yang seorang ekonom. Yang penting adalah dia memahami persoalan, serta didukung oleh tim ekonomi yang kuat,” ucap Daniel.
Masih dalam kesempatan yang sama, Daniel memberi masukan terkait sejumlah pekerjaan yang masih harus diselesaikan Jokowi di sisa masa jabatannya pada periode ini.
Daniel menyebutkan setidaknya ada tiga hal yang perlu dilakukan, yakni menurunkan harga sembako, tidak menciptakan kebijakan yang menimbulkan PHK, serta harus bisa memenangkan hati dan merangkul kalangan ulama maupun santri.
“Yang terpenting adalah terus meyakinkan masyarakat, tidak berjarak dengan masyarakat, dan selalu turun untuk meyakinkan,” ujar Daniel.
Pernyataan Daniel tersebut rupanya senada dengan yang diucapkan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiag Uno, beberapa waktu lalu. Menurut Sandiaga, isu utama yang akan menjadi sorotan dalam kontestasi politik nantinya terkait dengan isu perekonomian.
Sandiaga sempat mengklaim masyarakat saat ini menghadapi kesulitan pada ketersediaan lapangan kerja, hingga harga pangan dan transportasi yang terus naik.
“Lebih ke arah ekonomi, lebih ke arah rasionalitas, dan lebih ke arah pembicaraan yang fokus pada program,” ucap Sandiaga di Perpustakaan Nasional, Jakarta pada Minggu (15/7/2018).
Penulis: Damianus Andreas
Editor: Dipna Videlia Putsanra