Menuju konten utama

Pertemuan Menlu Tiongkok-Jokowi, Bahas Kereta Cepat & Ukraina

RRT mengapresiasi pelbagai upaya Indonesia untuk mencoba mencari atau mengupayakan resolusi damai atas konflik Ukraina-Rusia.

Pertemuan Menlu Tiongkok-Jokowi, Bahas Kereta Cepat & Ukraina
Presiden Joko Widodo (tengah) dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Kepala Komisi Hubungan Antar Pemerintah Ukraina-Indonesia Taras Kachka saat tiba di Peron 1 Stasiun Central Kyiv, Ukraina, Rabu (29/6/2022). ANTARA FOTO/Biro Pers Setpres/Laily Rachev/Handout/sgd/foc.

tirto.id - Presiden Jokowi menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Republik Rakyat Tiongkok (RRT) Wang Yi dan delegasi di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (11/7/2022).

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi yang ikut mendampingi pertemuan Jokowi dan menuturkan, pertemuan membahas sejumlah hal. Pertama, RRT mengapresiasi upaya Indonesia dalam menjaga perdamaian dunia, salah satunya dengan upaya pendamaian konflik Rusia-Ukraina.

"RRT sekali lagi memberikan apresiasi atas berbagai upaya Indonesia untuk mencoba mencari atau mengupayakan resolusi damai, penyelesaian secara damai terhadap situasi yang sedang terjadi di Ukraina termasuk secara spesifik disebutkan mengenai kunjungan Presiden ke Kyiv dan Moskow," ucap Retno dalam keterangan, Senin.

Kedua, Jokowi dan delegasi RRT membahas beberapa isu bilateral seperti masalah perdagangan. Mereka juga membahas soal kemungkinan peningkatan perdagangan antar-kedua negara.

"Sebagaimana diketahui bahwa pada tahun 2021 perdagangan kedua belah pihak mengalami peningkatan yang sangat signifikan lebih dari 54 persen dan mencapai nilai USD110 miliar. Kenaikan perdagangan ini juga diikuti dengan defisit dari Indonesia yang terus menurun, dan kita lihat akses pasar untuk produk-produk unggulan Indonesia makin lama makin banyak memasuki pasar Tiongkok," jelas Retno.

Pertemuan juga membahas soal beberapa proyek prioritas yang bisa dikerjasamakan kedua negara. Beberapa proyek yang menjadi perbincangan adalah penyelesaian proyek kereta api Jakarta-Bandung hingga pengembangan kerja sama di bidang kesehatan.

"Dibahas berbagai proyek prioritas antara kedua negara termasuk proyek atau upaya untuk menyelesaikan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. Kemudian hal yang dibahas lain adalah kerja sama di bidang kesehatan, termasuk untuk vaksin dan genomic joint laboratorium, dan yang terakhir dibahas juga mengenai upaya kedua belah pihak untuk mendorong interaksi yang lebih kuat antara swasta atau private sector kedua belah pihak," ujar Retno.

Retno juga mengapresiasi pernyataan Retno Marsudi selaku Menteri Luar Negeri dalam acara pertemuan menteri luar negeri G20 di Bali, Jumat (8/7/2022) lalu. Ia menilai, Indonesia sebagai tuan rumah mampu menjalankan pertemuan di tengah situasi yang penuh tantangan.

Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi turut didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Sementara itu, Menteri Luar Negeri RRT Wang Yi hadir didampingi oleh Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Rakyat Tiongkok untuk Republik Indonesia Lu Kang dan Assistant Minister Kementerian Luar Negeri Tiongkok Wu Jianghao.

Baca juga artikel terkait KUNJUNGAN MENLU TIONGKOK atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Politik
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Restu Diantina Putri