Menuju konten utama

8 Perbedaan Lash Lift dan Eyelash Extension, Lebih Baik Mana?

Perbedaan lash lift dan eyelash extension bisa menjadi landasan sebelum Anda memilih salah satu prosedur perawatan bulu mata. Ini penjelasan selengkapnya.

8 Perbedaan Lash Lift dan Eyelash Extension, Lebih Baik Mana?
Ilustrasi Perawatan Bulumata. foto/sitockphoto

tirto.id - Bulu mata yang terlihat lentik dan lebat merupakan salah satu dambaan karena dinilai dapat menunjang keindahan penampilan mata. Dua prosedur yang populer digunakan untuk meningkatkan estetika bulu mata adalah lash lift dan eyelash extension.

Biasanya, orang ingin menggunakan treatment lash lift dan eyelash extension karena dua alasan, yaitu merasa bulu mata kurang lentik atau kurang tebal.

Lash lift dan eyelash extension sering kali dianggap sama. Padahal, kedua jenis perawatan bulu mata tersebut berbeda. Lantas, apa perbedaan lash lift dan eyelash?

Pemahaman terkait perbedaan lash lift dan eyelash extension sangat penting agar dapat memilih salah satu sesuai kebutuhan.

8 Perbedaan Lash Lift dan Eyelash Extension

Perbedaan lash lift dan eyelash extension mencakup mulai dari sifat, cara pemasangan, hingga risiko yang ditimbulkan. Berikut akan dijelaskan agar pembaca lebih mudah memahami bedanya lash lift dan eyelash extension.

1. Sifatnya

Lash lift adalah treatment bulu mata yang berfungsi meningkatkan penampilan bulu mata dengan cara menarik dan melentikkannya. “Perawatan ini bertujuan menciptakan tampilan mata yang lebih terbuka dan bulu mata yang lebih bervolume,” kata ahli Trikologi, Penny James, dikutip dari Byrdie.

Sementara itu, pakar bulu mata dan ahli kecantikan, Dionne Phillips, menjelaskan melalui Vogue, eyelash extension adalah treatment yang bertujuan meningkatkan tampilan bulu mata dengan menggunakan bulu mata semi permanen yang ditempel menggunakan perekat medis.

2. Cara pemasangan

Perbedaan lash lift dan eyelash dari segi sifat juga berpengaruh pada cara pemasangannya. Lash lift dilakukan dengan menarik dan melentikkan bulu mata menggunakan bantalan pelentik. Lalu, untuk membuat tampilan tahan lama, Anda bisa mengaplikasikan keratin.

Di sisi lain, eyelash extension bertujuan menambah volume fisik dari bulu mata. Para ahli bulu mata akan menempelkan helai demi helai bulu mata dengan menggunakan lem atau perekat medis.

3. Lama prosedur pengerjaan

Lama prosedur pengerjaan lash lift dan eyelash extension juga berbeda. Lash lift secara umum dapat dikerjakan dalam waktu cukup singkat, kurang lebih sejam.

Sementara itu, eyelash extension membutuhkan waktu pengerjaan lebih lama karena tingkat kerumitannya. Bergantung pada banyaknya extension yang dipasang, tetapi rata-rata membutuhkan waktu lebih kurang dua jam.

4. Waktu Bertahan

Lash lift bertahan lebih lama dibanding eyelash extension. Lash lift dapat bertahan sekitar enam hingga delapan minggu. Di lain sisi, eyelash extension hanya bertahan sekitar tiga hingga empat minggu.

5. Perawatannya

Perbedaan lash lift dan eyelash extension juga bisa dicermati dari cara perawatannya. Supaya hasil maksimal, setelah melakukan treatment eyelash extension, dianjurkan untuk menjauhkan dari paparan air selama beberapa jam pasca-pemasangan.

Ini berbeda dengan lash lift yang tidak memiliki pantangan khusus pasca-prosedur. Hanya saja, perlu sesi pengisian ulang atau refill setiap 2-3 minggu untuk menjaga tampilan karena bulu mata ekstensi akan rontok bersama bulu mata alami.

6. Hasil akhir penampilan

Lash lift memberikan tampilan bulu mata yang lebih lentik dan alami, cocok untuk mereka yang menginginkan hasil natural.

Di sisi lain, eyelash extension memberikan tampilan lebih dramatis, lebat, dan panjang. Hasil ini lebih mirip efek bulu mata palsu.

7. Biaya perawatan

Lash lift biasanya lebih ekonomis dibanding eyelash extension karena tidak memerlukan tambahan bulu mata ekstensi dan lebih singkat waktu pengerjaannya.

Sementara itu, biaya prosedur eyelash extension cenderung lebih mahal karena proses pemasangan yang lebih rumit. Selain itu, apa pula biaya tambahan untuk pemeliharaan (refill) setiap beberapa minggu.

8. Efek samping

Perbedaan lash lift dan eyelash extension juga bisa diamati dari risiko efek samping yang timbul. Risiko iritasi lash lift biasanya minimal, tetapi beberapa orang mungkin sensitif terhadap bahan kimia yang digunakan, seperti larutan pengangkat dan keratin. Perawatan lash lift juga relatif tidak merusak bulu mata asli karena hanya menggunakan prosedur kimia ringan.

Pada eyelash extension, ada kemungkinan iritasi dari lem atau perekat medis yang digunakan, terutama jika seseorang memiliki kulit sensitif atau alergi terhadap bahan tertentu. Jika dilakukan secara berlebihan atau tidak hati-hati, prosedur ini dapat menyebabkan bulu mata alami rontok lebih cepat karena beban dari ekstensi.

Mana yang Lebih Baik, Lash Lift atau Eyelash Extension?

Lash lift dan eyelash extensiontreatment memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Maka itu, jawaban dari pertanyaan "mana yang lebih baik lash lift atau eyelash extension?" dapat ditentukan berdasarkan kebutuhan masing-masing individu.

Lash lift pada umumnya cocok digunakan untuk Anda yang ingin meningkatkan tampilan bulu mata tetapi tetap ingin terlihat natural. Biasanya lash lift cocok diaplikasikan untuk orang yang telah secara alami memiliki bulu mata tebal dan panjang.

Sementara itu, eyelash extension direkomendasikan untuk Anda yang ingin tampilan bulu mata panjang dan bervolume, seperti menggunakan bulu mata palsu. Selain itu, eyelash extension menjadi pilihan utama bagi Anda yang memiliki bulu mata tipis dan pendek.

Baca juga artikel terkait TIPS KECANTIKAN atau tulisan lainnya dari Balqis Fallahnda

tirto.id - Diajeng
Kontributor: Balqis Fallahnda
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Fadli Nasrudin