tirto.id - Ketua Tim Pemenangan Pilkada Nasional PDIP, Adian Napitupulu, mengharapkan agar permasalahan politik yang terjadi dalam Pemilu 2024 tidak kembali terjadi di pilkada serentak November nanti. Sehingga konsolidasi antarpartai lintas koalisi dapat terjadi di dalam pemenangan pilkada.
“Kami berharap bahwa persoalan pilpres selesai di pilpres. Tidak diturunkan sampai pada pilkada," kata Adian dalam konferensi pers di sela Rakernas V PDIP, di Kawasan Ancol, Jakarta Pusat, Sabtu (25/5/2024).
Adian mengungkapkan jika sebuah bangsa ingin maju dan besar harus bisa menyelesaikan sebuah masalah. Melalui ibarat tersebut, Adian mengingatkan bahwa Indonesia tak akan besar jika masalah pilpres menjadi halangan untuk bersatu dalam pilkada.
“Berbicara tentang keutuhan berbangsa dan bernegara, satu masalah selesai di satu masalah sehingga tidak mengganggu proses konsolidasi pilkada dan itu menjadi persoalan di tiap daerah-daerah,” kata dia.
Adian juga menyimpulkan atas pesan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, dan sejumlah pesan dari pengurus PDIP di seluruh Indonesia, yang mengharapkan agar aparatur negara dapat bekerja secara netral.
Dalam paparannya, Adian melaporkan bahwa dalam Pilkada serentak 2024 nanti, terdapat 142 kabupaten/kota di 11 provinsi, PDIP bisa mencalonkan sendiri pasangan calon kepala daerah dan calon wakil Kepala daerah.
“Di luar daripada itu, kita membangun kerja sama dengan partai-partai yang lain,” kata Adian.
“Jangan ada lagi aparatur negara yang bekerja secara politik untuk kepentingan satu dua calon yang lain. Biarlah kemudian pilkada ini memang yang diadu adalah Tim Pemenangan masing-masing, kemampuan partai politiknya. Jangan kita diadu dengan aparatur negara yang sama-sama kita biayai bersama-sama, itu tidak fair,” kata Adian.
PDIP ingin pilkada nanti menjadi pertarungan yang sehat dan tidak menakutkan. Adian mengatakan, rakyat harus bisa datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) secara riang dan gembira.
“Dan memilih dengan bebas tanpa diintimidasi, disetop fasilitasnya, dikurangi bantuan sosial dan sebagainya. Itu harapan kita sama-sama yang dapat saya simpulkan,” kata Adian.
Penulis: Irfan Amin
Editor: Abdul Aziz