Menuju konten utama

Mengenal Cholinergic Urticaria, Penyakit Gatal yang Diderita V BTS

Cholinergic urticaria merupakan penyakit gatal-gatal yang diderita V BTS. Umumnya alergi ini muncul karena kenaikan suhu tubuh.

Mengenal Cholinergic Urticaria, Penyakit Gatal yang Diderita V BTS
Jin, dari band BTS Korea Selatan, tiba di Billboard Music Awards di T-Mobile Arena, di Las Vegas. Richard Shotwell / Invision / AP

tirto.id - Personel boy group BTS, Kim Taehyung atau dikenal dengan nama panggung V mengungkapkan dirinya sedang terserang alergi kolinergik atau cholinergic urticaria. Dilansir Soompi, V menyebut nama penyakitnya saat menanggapi pertanyaan penggemar dalam situs komunitas Weverse pada Minggu (14/7/2019).

“Tidak, saya memiliki alergi kolinergik. Saya gatal, gatal,” tulis V pada unggahan tersebut.

Medical News Today memaparkan, cholinergic urticaria adalah alergi yang paling sering ditemukan pada orang dewasa muda. Penyakit ini merupakan jenis ruam kulit yang mengakibatkan munculnya sejumlah benjolan merah kecil yang gatal.

Dalam kasus terparah, gatal-gatal itu dapat menyebabkan sensasi menyengat dan menyebabkan sakit perut, pusing, atau kesulitan bernapas.

Cholinergic urticaria terjadi disebabkan kenaikan suhu tubuh, kondisi ini dapat terjadi karena sejumlah alasan seperti berolahraga, makanan pedas, mandi air panas, terlalu lama di ruangan hangat seperti sauna, bahkan saat tubuh sedang stres emosional.

Para ilmuwan percaya situasi di atas dapat meningkatkan suhu tubuh seseorang dan menyebabkan tubuh melepaskan histamine yang merupakan senyawa yang cenderung dilepaskan tubuh sebagai respons terhadap cedera. Senyawa ini memicu beberapa orang untuk terkena cholinergic urticaria.

Untuk sembuh dari cholinergic urticaria, dapat dimulai dari perubahan gaya hidup seperti menghindari olahraga berlebih yang banyak mengeluarkan keringat, makanan pedas, mandi air panas dan terkena paparan matahari dalam waktu lama.

Selain itu, dalam tahap pengobatannya, para penderita cholinergic urticaria juga harus mencari cara untuk mengurangi stres dan emosi kemarahan, seperti melakukan melalui meditasi atau menulis.

Cholinergic urticaria dapat dicegah dengan cara paling sederhana yaitu menghindari aktivitas pemicunya, seperti menghindari latihan yang menyebabkan keringat atau panas berlebih.

Hal lainnya untuk membantu menghindari urtikaria kronis, beberapa spesialis merekomendasikan untuk mengadopsi diet rendah histamin.

Saat mengurangi makanan yang mengandung histamin maka akan membantu tubuh menyerap lebih sedikit histamin. Menyerap lebih sedikit histamin akan mengurangi respons alergi yang menyebabkan urtikaria.

Orang yang sedang diet histamin rendah harus banyak makan buah dan sayur dan menghindari makanan seperti: makanan asin, ikan dan kerang, makanan tinggi pengawet, cuka, susu, dan alkohol.

Sebagian besar gejala cholinergic urticaria akan menghilang beberapa jam setelah pertama kali muncul. Orang yang mengalami gejala sering atau jangka panjang, terutama jika mengalami kesulitan bernapas saat berolahraga maka harus segera menemui dokter.

Baca juga artikel terkait K-POP atau tulisan lainnya dari Nuraini Ika

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Nuraini Ika
Penulis: Nuraini Ika
Editor: Dipna Videlia Putsanra