Menuju konten utama

Mantan PM Inggris Tony Blair Bertemu Jokowi Lagi, Bahas Apa?

Mantan PM Inggris yang juga anggota Dewan Penasihat IKN Tony Blair bungkam usai bertemu Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta.

Mantan PM Inggris Tony Blair Bertemu Jokowi Lagi, Bahas Apa?
Mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Selasa (7/3/2023). tirto.id/Andrian Pratama Taher

tirto.id - Mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Selasa (7/3/2023).

Blair datang sekitar pukul 12.15 WIB. Ia turun dari mobil Mercedes E300 hitam dengan nomor polisi B 20 UEA. Dengan mengenakan jas biru dan dikawal, Tony Blair langsung memasuki Istana Negara. Ia pun meninggalkan Istana pukul 13.46 WIB tanpa mengucapkan sepatah kata pun saat dikonfirmasi soal kedatangan ke Istana Negara.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi enggan menjawab materi pertemuan antara Jokowi dengan Tony Blair. Ia menyerahkan kepada Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut B Pandjaitan.

"Nanti sama Pak Luhut aja," kata Retno saat ditemui di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (7/3/2023).

Pertemuan Jokowi dengan Tony Blair di Istana Negara bukan kali pertama. Blair yang juga Dewan Penasihat Ibu Kota Nusantara itu menemui Jokowi pada Rabu (19/10/2022) lalu.

Dalam keterangannya usai mendampingi Presiden, Menko Marves Luhut B. Pandjaitan menjelaskan bahwa pertemuan tersebut membahas mengenai perencanaan pemindahan ibu kota baru. Jokowi meminta Tony Blair turut serta dalam agenda tersebut dengan membantu mempromosikan IKN ke dunia internasional.

"Presiden minta Tony Blair dan Tony Blair kebetulan menawarkan diri juga untuk membantu promosikan ibu kota baru ini ke internasional," ujar pria yang juga mantan Menkopolhukam itu.

Luhut mengatakan, Tony Blair juga menyampaikan sejumlah pemikiran terkait strategi promosi yang dapat dilakukan pemerintah Indonesia. Tony Blair menyebut pemerintah dapat melakukan promosi ke beberapa negara lain seperti pemerintah Persatuan Emirat Arab (PEA) dan Republik Rakyat Tiongkok (RRT), serta sejumlah perusahaan asing di kawasan Asia untuk berinvestasi di IKN.

“Tadi pikiran dari Pak Tony Blair, pengusaha dari--pemerintah maksudnya dari Uni Emirat Arab dengan Tiongkok. Kemudian tadi Saudi dengan Korea itu joint company," lanjutnya.

Luhut juga menyebut Tony Blair sangat puas dengan paparan dan materi yang disajikan. Termasuk, kehadiran Presiden Jokowi yang turut menyampaikan sambutan serta ajakan kepada para investor untuk berinvestasi di IKN.

"Tony Blair sangat puas sekali dengan apa yang disajikan tadi malam oleh panitia juga Presiden hadir di sana, launching IKN ya," kata Luhut.

Baca juga artikel terkait JOKOWI BERTEMU TONY BLAIR atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Politik
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Maya Saputri