tirto.id - Arema FC sukses mencuri poin penuh dalam laga tandang melawan PS TIRA di pekan 33 GoJek Liga 1 2018. Dalam pertandingan yang dihelat di Stadion Sultan Agung, Bantul itu, Singo Edan unggul berkat gol tunggal Makan Konate.
Di babak pertama, kedua tim sama-sama gagal memecah kebuntuan. Barulah pada paruh kedua Singo Edan memastikan torehan poin penuhnya.
Makan Konate membelokkan sebuah umpan dengan sodoran kepada Alfin Tuassalamony. Usai menusuk seorang diri ke kotak penalti, Alfin mengembalikan bola ke Konate yang berdiri di depan gawang. Tanpa ampun, eks penggawa Persib dan Sriwijaya FC itu melepaskan sontekan yang meluncur akurat ke sisi kanan bawah gawang. Skor jadi 0-1 dan bertahan hingga laga usai.
Tambahan tiga angka memastikan keberhasilan Arema FC naik dari peringkat 11 ke tujuh. Mengemas 47 poin, Singo Edan yang punya head to head sama hanya kalah selisih gol dari penghuni peringkat enam, Persebaya Surabaya.
Sedangkan bagi PS TIRA, hasil ini jadi pukulan telak. Mereka yang masih punya dua pertandingan sisa tak beranjak dari dasar klasemen. Manahati Lestusen dan kawan-kawan baru mengemas 36 poin--hasil 10 kemenangan, enam kali imbang, serta 15 kekalahan--dan berpotensi besar terdegradasi ke Liga 2 musim depan.
Pada laga terdekatnya PS TIRA bakal bertandang ke markas sesama tim penghuni papan bawah, PSMS Medan, Rabu (5/12/2018). Sedangkan Arema FC yang hanya punya satu tabungan pertandingan tersisa akan menjamu Sriwijaya FC di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jumat (7/12/2018).
Susunan Pemain
PS TIRA: Angga Saputra; Abduh Lestaluhu, Didik, Abu Bakr Radanfah, Manahati Lestusen; Hatuwe, Jeon, Ahmad Nufiandani; Wawan Febrianto, Dimas Drajad, Aleksandar Rakic.
Cadangan: Syahrul Fadil, Andy, Mahdi Albar, Roni, P Lestaluhu, Ryan, Sansan Husaeni.
Arema FC: Utam Rusdiana; Johan Alfarizie, Hamka Hamzah, Arthur Bonai, Alfin Tuassalamony; Jayus, Nasir, Hendro Siswanto; Makan Konate, Dedik Setiawan, Dendi Santoso.
Cadangan: Kartika Ajie, Purwaka Yudhi, Bagas Adi Nugroho, Muhammad Rafli, Sunarto, Rivaldi Bawuo, Ahmad Nur Hardianto.
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan