tirto.id - Laporan terbaru AirVisual and Greenpeace mengungkapkan sekitar 7 dari 10 kota di dunia dengan tingkat polusi udara terburuk berada di India.
Gurugram, sebuah kota yang berada sekitar 30 km barat daya dari ibu kota India , New Delhi memiliki tingkat polusi terburuk secara global pada tahun 2018. Keterangan ini dipublikasikan oleh AirVisual dan Greenpeace.
Dikutip dari Aljazeera, empat kota di India masuk dalam lima besar kota dengan udara paling tercemar di dunia. Satu kota lainnya, atau yang berada di posisi kelima yaitu Faisalabad di Pakistan.
Bahkan dari 20 kota paling tercemar di seluruh dunia, 18 kota di antaranya berada di India, Pakistan and Bangladesh..
“Selain merenggut nyawa, terdapat biaya global yang mencapai 225 miliar dolar AS karena kehilangan tenaga kerja dan triliunan biaya medis,” kata Yeb Sano, direktur ekskutif Greenpeace Asia Tenggara mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Para peneliti memperingatkan bahwa tingkat polusi udara di India saat ini “darurat kesehatan masyarakat” yang membutuhkan perhatian khusus dari otoritas lokal dan nasional.
Bahkan lebih parahnya lagi, menurut Data kualitas udara dunia WHO, 9 dari 10 orang di Bumi saat ini mengirup udara yang sangat tercemar.
WWF mengatakan bahwa pembangkit listrik adalah penyebab utama pencemaran udara.
Organisasi Kesehatan Dunia melaporkan ada 93 persen dari semua anak di dunia menghirup udara dengan tingkat polusi udara yang tinggi.
Mengurangi pemakaian AC, Listrik, Sabun yang mengeluarkan busa terlalu banyak bisa membantu untuk mengurangi pencemaran udara.
Hindari penebangan pohon sembarangan, karena tumbuhan juga memiliki peran penting untuk kesehatan Bumi, hutan dan semak belukar bertindak sebagai penyerap karbon dan merupakan cara yang tepat untuk menjaga pemanasan global hingga 1,5o C.
Penulis: Fahlemi Faradela
Editor: Yantina Debora