tirto.id - Kemenangan dalam laga Kroasia vs Nigeria di pertandingan pertama Piala Dunia 2018 Grup D pada Minggu (17/6) akan menjadi incaran The Super Eagles. Tren memperlihatkan, Nigeria berpeluang lolos ke 16 besar Piala Dunia Rusia andai tidak tumbang di partai pembukaan.
Nigeria dipandang sebelah mata menjelang Piala Dunia kali ini, terutama karena hasil uji coba internasional mereka yang mengecewakan. Dalam empat partai terakhir, tim asuhan Gernot Rohr imbang sekali dan tumbang tiga kali.
Meskipun demikian, rusak dalam laga persahabatan bukan hal aneh untuk Nigeria. Kala Piala Dunia 1994 yang digelar di Amerika Serikat, Super Eagles juga menjalani laga pemanasan yang buruk. Namun, di partai pembukaan turnamen, Nigeria mampu mengalahkan Bulgaria dengan skor 3-0. Ujungnya, wakil Afrika menembus 16 besar.
Demikian pula di Piala Dunia 1998. Menjelang laga di Perancis, Nigeria menjalani uji coba mengecewakan kala tumbang oleh Jerman 1-0, Yugoslavia 3-0, lalu puncaknya oleh Belanda 5-1 hanya delapan hari sebelum partai pertama. Namun, kala berjumpa Spanyol, secara mengejutkan Elang Super menang 3-2.
Empat tahun lalu di Brazil 2014, Nigeria juga menciptakan 'keajaiban serupa'. Dalam empat laga pemanasan terakhir sebelum Piala Dunia, mereka tidak pernah menang: tiga imbang dan sekali tumbang. Tetapi, Nigeria membayar kegagalan itu dengan lolos ke 16 besar, dimulai dengan hasil imbang kontra Iran 0-0 pada laga pembuka.
"Bersama-sama, kami telah meninjau pertandingan (uji coba sebelumnya) dan memetik banyak pelajaran. Kami akan mendekati pertandingan Piala Dunia secara berbeda.
"Kami akan mendekati turnamen ini dari satu laga ke laga ini. Saya menyukai tim ini karena kami tahu cara menyemarakkan kesempatan bersama. Nigeria akan siap tempur untuk (laga kontra) Kroasia," tutur Rohr dikutip laman resmi Federasi Sepak Bola Nigeria (NFF).
Sementara Nigeria berharap memetik kemenangan di partai perdana demi membuka tren positif, Kroasia juga punya misi lain. Mereka tidak pernah lolos dari babak penyisihan grup sejak menjadi peringkat ketiga di Piala Dunia 1998.
Padahal, generasi pemain Kroasia saat ini disebut-sebut sebagai yang terbaik sejak era generasi emas yang dipimpin Zvonimir Boban di Perancis 1998. Usia penggawa Kroasia yang superstar seperti Ivan Rakitic, Mario Mandzukic, dan Luka Modric pun sudah tidak muda lagi.
"Saya tidak tahu apakah ini adalah kesempatan terakhir, tetapi memang benar, sebagian besar pemain berada di tahun-tahun emas mereka. Kami datang ke Rusia tanpa rasa takut. Semua siap memberikan 100 persen," kata Ivan Rakitic dikutip laman resmi Federasi Sepak Bola Kroasia (HNS).
Daftar Laga Pertama Nigeria di Piala Dunia Sepanjang Masa.
Piala Dunia 1994: Nigeria vs Bulgaria 3-0 (M), akhirnya lolos ke 16 besar.
Piala Dunia 1998: Nigeria vs Spanyol 3-2 (M), akhirnya lolos ke 16 besar.
Piala Dunia 2002: Nigeria vs Argentina 0-1 (K), tersingkir di penyisihan grup.
Piala Dunia 2010: Nigeria vs Argentina 0-1 (K), tersingkir di penyisihan grup.
Piala Dunia 2014: Nigeria vs Iran 0-0 (S), akhirnya lolos ke 16 besar.
Editor: Fitra Firdaus