Menuju konten utama

Ketum PPP: Wakil Ridwan Kamil di Pilgub Jabar Harus Santri Milenial

Romi mengatakan, PPP telah merekomendasikan kadernya Uu Ruzhanul Ulum dan Asep Moushul sebagai representasi santri yang tepat menjadi wakil Ridwan Kamil.

Ketum PPP: Wakil Ridwan Kamil di Pilgub Jabar Harus Santri Milenial
Ketua Umum DPP PPP Romahurmuziy memberikan sambutan pada Rapimnas II PPP, di Jakarta, Selasa (23/5). ANTARA FOTO/Galih Pradipta.

tirto.id - Ridwan Kamil telah resmi mendapat dukungan dari empat partai, yaitu Nasdem, PPP, PKB dan Golkar dalam Pilgub Jawa Barat (Jabar) 2018. Namun, hingga saat ini keempat partai pendukung belum memutuskan cawagub yang akan mendampingi Wali Kota Bandung tersebut.

Dari empat pengusung, tiga di antaranya mengusulkan kadernya sebagai kandidat pendamping Ridwan Kamil. Golkar, misalnya, mengajukan Daniel Mutaqien sebagai cawagub di Pilgub Jabar 2018. Sementara PKB menyodorkan nama Ketua DPW PKB Jawa Barat, Syaiful Huda. Begitu juga dengan PPP yang mengusulkan Bupati Tasikmalaya, Uu Ruzhanul Ulum.

Ketua Umum DPP PPP, Muhammad Romahurmuziy mengatakan, partainya meyakini bakal calon gubernur Jawa Barat 2018 Ridwan Kamil akan memenangkan kontes politik tingkat provinsi itu. Namun, dia menekankan untuk sampai ke sana, Emil membutuhkan calon wakil gubernur yang berlatar belakang pesantren.

“Ini sangat penting karena ke depan generasi muda milenial dan santri ini yang melengkapi warna rakyat Jawa Barat. Ini yang ke depan akan memungkinkan dapat dukungan [masyarakat]” kata pria yang akrab disapa Romi, seperti dikutip Antara, Jumat (10/11/2017).

Romi menyambut positif dukungan resmi Partai Golkar kepada Ridwan Kamil yang disebutnya semakin memperkuat posisi pencalonan Wali Kota Bandung tersebut pada Pilgub Jabar 2018.

Romi menilai semakin banyak partai yang mengusung Ridwan Kamil, menandakan arsitek lulusan ITB ini sebagai calon gubernur yang paling kuat peluangnya memenangkan Pilkada. “Maka insyaallah atas izin Allah, Kang Emil menang,” kata Romi.

Dalam hal ini, Romi mengatakan, PPP telah merekomendasikan kadernya Uu Ruzhanul Ulum dan Asep Moushul sebagai representasi santri, sehingga tepat menjadi wakil Kang Emil.

“Wakil untuk Kang Emil mestilah wakil yang merepresentasikan santri milenial, itu ada di diri Kang Uu,” kata Romi.

Menurut Romi, pemilihan Uu Ruzhanul pun tidak semata karena Bupati Tasikmalaya itu kental dengan kultur pesantren, namun juga faktor utama lain seperti hasil survei yang menunjukkan Uu pada posisi atas bakal calon wakil gubernur.

“Jadi kami dulu mengajukan Kang Asep [Maoshul] dan Kang Uu. Dua-dunya bekerja dan melakukan sosialisasikan ke masyarakat. Dan Kang Uu tertinggi. Bukan di antara sesama santri, tapi di seluruh wakil yang beredar. Jadi kita obyektif saja,” kata Romi.

Menurut Romi, kebutuhan sosok agamais untuk menjadi pendamping Kang Emil telah disepakati oleh mitra koalisi pengusung pertama yakni Partai Nasional Demokrat (NasDem), dan PKB.

Dia juga sudah sering menjalin komunikasi dengan para ketua umum partai itu untuk memantapkan rencana tersebut. “Memang bukan mendahului Tuhan, tapi survei. Surveinya adalah Kang Uu. Kemarin juga sudah disampaikan ke Pak Surya Paloh. Dan dia setuju,” kata Romi.

Baca juga artikel terkait PILGUB JABAR 2018 atau tulisan lainnya dari Abdul Aziz & Abdul Aziz

tirto.id - Politik
Penulis: Abdul Aziz & Abdul Aziz
Editor: Abdul Aziz