Menuju konten utama

Jokowi: Bendungan Sepaku Semoi Tanda Pembangunan IKN Sudah Dimulai

Bendungan Sepaku Semoi memiliki kapasitas tampung 10 juta meter kubik dan akan menjadi salah satu bendungan pemasok air di Nusantara.

Jokowi: Bendungan Sepaku Semoi Tanda Pembangunan IKN Sudah Dimulai
Presiden Joko Widodo menyampaikan paparan tentang pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di sela peresmian gedung Nasdem Tower di Jakarta, Selasa (22/2/2022). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/hp.

tirto.id - Presiden Jokowi memastikan bahwa pembangunan dasar untuk Ibukota Nusantara (IKN) sudah berjalan. Hal itu dibuktikan dengan pembangunan bendungan Sepaku Semoi dan persemaian Mentawir di Kabupaten Penajam Passer Utara, Kalimantan Timur, Rabu (22/6/2022).

“Adanya bendungan ini menunjukkan pembangunan basic di infrastruktur sudah mulai. Juli nanti, pembangunan jalan utama dari jalan tol Balikpapan juga dimulai,” ucap Jokowi saat meninjau pembangunan Bendungan Sepaku Semoi, Rabu (22/6/2022) siang.

Jokowi juga mengklaim, pembangunan persemaian Mentawir adalah bukti pembangunan IKN memperhatikan lingkungan.

Dalam peninjauan bendungan Sepaku Semoi, Jokowi menerima laporan bahwa bendungan tersebut memiliki kapasitas tampung 10 juta meter kubik. Bendungan ini akan menjadi salah satu bendungan pemasok air di Nusantara.

"Bendungan Sepaku Semoi ini merupakan salah satu dari dua yang sudah on going Bapak untuk penyiapan air baku di IKN. Sekarang progres di Bendungan Sepaku Semoi sudah 56 persen," ujar Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Jarot Widyoko, saat memberikan pemaparan kepada Jokowi.

Jarot juga memaparkan bahwa pembangunan bendungan ditargetkan rampung awal 2023 mendatang. Ia memperkirakan bendungan akan memberi manfaat air baku sebesar 2.500 liter per detik.

Ia meyakini, bendungan Sepaku Semoi tidak hanya mampu memberikan manfaat air bagi IKN dan kawasan inti pusat pemerintahan, tetapi juga sampai Kota Balikpapan.

"Jadi kapasitas Sepaku Semoi itu 2.500 (liter/detik), 500 (liter/detik) untuk Kota Balikpapan, yang 2 ribu (liter/detik) nanti akan dikirim untuk KIPP dan IKN secara menyeluruh," tutur Jarot.

Selain Bendungan Sepaku Semoi, pemerintah juga sedang membangun Intake Bendungan Sepaku yang saat ini progres pembangunannya baru mencapai 13 persen. Nantinya, Intake Bendungan Sepaku akan memberikan manfaat air baku sebesar 3 ribu liter/detik dan ditargetkan selesai pada bulan Desember 2022 mendatang.

"Insyaallah Desember 2022 akan kami selesaikan sehingga tahun 2023 Februari itu sudah bisa kurang lebih 5 ribu (liter/detik)," ungkap Jarot.

Dalam keterangan terpisah, Jarot optimis target pembangunan infrastruktur pendukung IKN tersebut dapat selesai tepat waktu dan target penyediaan air baku 5 ribu liter/detik pada tahun 2035 dapat tercapai dengan baik. Ia pun mengapresiasi kesediaan Presiden Jokowi untuk meninjau langsung proyek pembangunan tersebut.

"Ini suatu dorongan bagi kami, perhatian seorang Bapak Presiden sampai melihat pekerjaan kami untuk menyiapkan air baku dalam rangka Ibu Kota Negara menjadi semangat, menjadi cambuk bagi kami untuk bekerja lebih cepat, sesuai dengan spek tetapi juga Insyaallah ini nanti bisa menjadi tujuan pariwisata yang luar biasa," ucap Jarot.

Baca juga artikel terkait PEMBANGUNAN IKN atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Politik
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Restu Diantina Putri