Jadwal SEA Games 2023 Sepak Bola & Kans Timnas U22 di Fase Grup

Jadwal SEA Games 2023 sepak bola putra 29 April-16 Mei. Bagaimana kans Timnas U22 di Grup A?

Terbit 6 Apr 2023 02:26 WIB,

Waktu baca ±6 menit

Sejumlah pesepak bola Timnas U-22 berlatih dalam pemusatan latihan Sea Games 2023 Kamboja tahap kedua di Lapangan A, Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (11/3/2023).ANTARA FOTO/Prabanndaru Wahyuaji/app/foc.

tirto.id - Jadwal SEA Games 2023 cabang olahraga (cabor) sepak bola akan bergulir 29 April, atau 6 hari sebelum opening ceremony di Stadion Marodok Techno, Phnom Penh, Kamboja pada 5 Mei 2023 mendatang. Timnas U22 Indonesia tergabung di Grup A bersama tuan rumah Kamboja, juga Myanmar, Filipina, dan Timor Leste.

Jadwal sepak bola SEA Games 2023 Kamboja akan dimainkan di Prince Stadium, Phnom Penh, Kamboja mulai 29 April 2023. Sementara itu, partai final cabor sepak bola dihelat 16 Mei 2023 atau sehari sebelum closing ceremony ajang multiolahraga antarnegara ASEAN itu.

Kans Indonesia U22 untuk lolos ke fase grup terbuka lebar. Sebab, 2 kekuatan terbesar ASEAN yakni Vietnam dan Thailand sama-sama tergabung di Grup B bersama Malaysia, Singapura, dan Laos. Tentu persaingan di Grup B di atas kertas akan lebih berat dibanding di Grup A.

Vietnam dan Thailand merupakan finalis edisi terakhir SEA Games 2021. Saat itu, The Golden Star Warriors, julukan Vietnam menaklukkan The War Elephants, julukan Thailand 1-0 di final. Vietnam dan Thailand juga mendominasi 5 edisi terakhir, Thailand merengkuh 3 emas dan Vietnam 2 emas.

Jadwal SEA Games 2023 Sepak Bola & Kans Timnas U22

Indonesia di SEA Games Kamboja 2023 menargetkan medali emas untuk Timnas U22. Terlebih, Garuda sudah puasa emas sejak terakhir memenangi SEA Games 1991 atau sudah 32 tahun lamanya. Target ini tak berlebihan. Faktanya, Indonesia dalam 5 edisi terakhir 2 kali gagal di partai final.

Timnas U22 Indonesia di SEA Games 2023 ditangani Indra Sjafri, pelatih yang dinilai berpengalaman dalam memimpin pasukan level kelompok usia. SEA Games 2023 menjadi kesempatan ke-2 bagi Indra Sjafri, setelah sebelumnya ia memimpin Timnas U23 di SEA Games 2019 lalu.

Indra Sjafri saat itu mengantarkan Indonesia ke partai final bersama pemain-pemain yang saat ini menjadi langganan Timnas senior, seperti Asnawi Mangkualam, Nadeo Argawinata, hingga Egy Maulana Vikri. Hanya saja, Timnas U23 saat itu takluk dari Vietnam dengan skor 0-3 di partai final. Jelas, Indra Sjafri memiliki keinginan menebus kekalahan 4 tahun lalu.

“Kami tentu menyiapkan tim sebaik mungkin untuk bisa mencapai target yang sudah dibebankan untuk Timnas SEA Games, mudah-mudahan yang kita impikan bisa tercapai,” kata Indra Sjafri dalam keterangannya setelah melihat hasil drawing grup yang disiarkan PSSI, Rabu (5/4/2023).

Berkaca dari penggalaman itu, Indra Sjafri menyiapkan program persiapan khusus dengan menjalankan 4 laga uji coba sebelum keberangkatan. Laga-laga ini akan dimainkan dengan jeda sekitar 2-3 hari, selayaknya jadwal padat di penyisihan grup nanti.

Indra Sjafri memastikan akan melakukan uji coba dengan salah satu tim Liga 1, yang sejauh ini dikaitkan dengan Bhayangkara FC. Sedangkan 2 uji coba akan dilakoni dengan Lebanon. Masih ada 1 laga persahabatan lain digelar setelahnya untuk memantapkan persiapan.

“Kita simulasikan dengan pertandingan uji coba; tanggal 11 [April] kita uji coba dengan klub lokal, tanggal 14 [April] kita dengan Lebanon, tanggal 16 [April] kita dengan Lebanon, dan terakhir kita sebelum berangkat ada 1 uji coba lagi dengan tim yang tidak terlalu kuat,” papar Indra Sjafri.

Indra Sjafri sebelumnya memanggil 36 nama untuk kemudian mengikuti pemusatan latihan per 1 April 2023 lalu. Dari skuad itu, Indra Sjafri turut memanggil pemain-pemain yang telah mentas di Timnas level senior seperti Witan Sulaeman, Alfreanda Dewangga, Ramadhan Sananta, hingga Rizky Ridho.

Pelatih asal Sumatera Barat itu juga baru saja menambah kekuatan dengan menarik gerbong Timnas U20 yang diisi Hokky Caraka, Daffa Fasya, dan I Made Tito setelah ketiganya bersama Timnas U20 batal mengikuti Piala Dunia.

Terkait calon lawan di SEA Games 2023 nanti, Indra Sjafri menegaskan pihaknya tak ingin terlalu gegabah, meskipun ia juga memiliki target tinggi.

“Saya selalu bicara dengan pemain, siapa pun lawannya kita harus tetap fokus dan tetap waspada dan tetap bekerja keras untuk menjadi yang terbaik,” ucap Indra Sjafri.

Indra Sjafri mengaku sedikit menitikberatkan perhatian untuk tuan rumah Kamboja. Ia menilai, Kamboja menunjukan progres positif dalam beberapa tahun belakangan. Sehingga, kekuatan Kamboja kali ini berpotensi menjadi ancaman. Adapun Kamboja 2019 lalu untuk pertama kalinya lolos dari fase grup.

Kamboja rencananya masih akan ditangani legenda Jepang Keisuke Honda, yang telah berada di tim sejak 2018 silam. Ada motivasi tersendiri untuk tuan rumah karena sEA Games kali ini menjadi kali terakhir Honda bersama Kamboja.

“Kita tahu selama [Kamboja] sudah berbenah dan sudah beberapa kali pertandingan yang mereka lakukan dan mereka cukup berkembang dan menunjukan kualitas yang jauh lebih baik dari sebelumnya,” paparnya.

Menilik pencapaian tim-tim Grup A, Indonesia memiliki prestasi terbaik dibanding calon lawan dalam 5 edisi terakhir. Indonesia mencatatkan 2 perak dan 2 perunggu sejak 2013 silam. Lalu Myanmar sekali menembus final dan meraih 1 perunggu dalam 5 edisi.

Pencapaian Kamboja di semifinal SEA Games 2019 sekaligus menjadi hasil terbaik mereka selama keikutsertaan di ajang multi olahraga terbesar di Asia Tenggara ini.