tirto.id - Pertandingan PS TIRA vs PSIS dalam laga pembuka pekan 26 GoJek Liga 1 2018 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Rabu (17/10/2018) berakhir dengan skor 0-1. Gol tunggal Bruno Silva memastikan raihan poin penuh bagi Mahesa Jenar yang berpredikat tim tamu.
Dengan catatan ini, PSIS memperpanjang rapor positifnya. Mahesa Jenar tak terkalahkan dalam empat pertandingan terakhir di Liga 1. Satu hasil imbang dan tiga kemenangan sukses mereka raih.
Tambahan poin penuh juga membuat PSIS masuk ke deretan 10 teratas di klasemen sementara. Skuat asuhan Jafri Sastra mengemas 33 poin--hasil sembilan kemenangan, enam kali imbang, dan 11 kekalahan--sekaligus menggeser Persela Lamongan yang baru mengumpulkan 32 angka.
PS TIRA tampil dengan formasi menyerang 4-2-3-1, di mana striker Aleksandar Rakic jadi ujung tombak tunggal. Ia ditopang pemain agresif lain seperti Ahmad Nufiandani, Dzimitry Rekish, hingga Izmy Hatuwe. Manahati Lestusen mendapat peran sebagai gelandang poros. sementara gawang Angga Saputra dilapisi duet Didik dan Abou Bakr Radanfah.
Di lain pihak, PSIS masih mengandalkan skema 4-3-3. Bersama Bayu Nugroho dan Hari Nur Yulianto, Bruno Silva jadi andalan di lini depan. Ibrahim Conteh jadi dirijen di lini tengah, sementara Jandia Eka Putra masih dipercaya sebagai tembok terakhir bagi gawang Mahesa Jenar.
Babak Pertama Hasilkan Gol Kejutan
Sepanjang 15 menit pertama, kedua tim sama-sama kesulitan mengurai pertahanan lawan. Peluang emas baru didapat kubu PS TIRA saat laga memasuki menit 18. Berawal dari sebuah kiriman umpan lambung dari lini tengah, Aleksandar Rakic yang berdiri di sisi kiri kotak penalti melepaskan tendangan kaki kanan. Meski dari sudut yang sempit, bola meluncur akurat ke sisi kanan gawang, namun dapat dihentikan kiper Jandia Eka Putra.
Dua menit berselang, Jandia kembali tampil gemilang untuk mementahkan peluang Rakic. Kali ini ia menepis bola hasil sundulan sang striker yang mengarah ke sisi kiri atas gawang. Peluang berawal dari sebuah situasi sepak pojok yang didapat tuan rumah. Gol urung tercipta.
Rakic dan Jandia kembali berhadapan pada menit 22. Kali ini umpan silang Ahmad Nufiandani yang dituntaskan Rakic dengan sundulan. Bola mengarah akurat ke gawang, namun lagi-lagi mampu dimentahkan oleh Jandia.
PSIS tak tinggal diam. Meski masih terlihat kesulitan membongkar lini belakang tuan rumah, Mahesa Jenar berupaya melancarkan ancaman lewat tendangan spekulasi. Di menit 27, Ibrahim Conteh membidikkan bola dengan sepakan keras dari depan kotak penalti. Namun hasilnya bola masih melambung kelewat tinggi di atas gawang.
Dua menit berselang PS TIRA menunjukkan dominasinya lagi. Giliran Dzimitry Rekish yang mengancam lewat tendangan akurat dari depan kotak penalti. Bola mengarah ke sisi kiri gawang, namun lagi-lagi dapat dibendung Jandia.
Empat menit jelang turun minum, secara mengejutkan PSIS yang lebih banyak tertekan justru unggul. Bruno Silva mencatatkan namanya di papan skor. Memaksimalkan sebuah umpan silang Ibrahim Conteh, sontekan kaki kanannya mengecoh kiper Angga Saputra dan menjadikan skor 0-1. Kedudukan ini bertahan hingga terdengarnya bunyi peluit tanda turun minum.
Babak Kedua
Tertinggal di kandang, PS TIRA berupaya tampil lebih habis-habisan di awal paruh kedua. Namun lini belakang juga mengalami perubahan dengan masuknya Abduh Lestaluhu untuk menggantikan Mahdi Albar.
Jeon Woo Young langsung menghadirkan peluang emas saat sundulan jarak dekatnya, memanfaatkan umpan tarik kiriman Dzimitry Rekish meluncur akurat ke tengah gawang. Jandia Eka Eputra lagi-lagi tampil apik. Ia bergerak sigap untuk menjempu bola hasil tandukan Jeon.
Pada menit ke-55, Jeon lagi-lagi membuang momentum. Kali ini sebuah antisipasi tak sempurna bek PSIS terhadap umpan silang membuat bola liar justru mengarah ke kakinya. Mendapat ruang tembak di dalam kotak penalti, Jeon langsung melepaskan tendangan keras menggunakan kaki kanannya. Sayang, bola hasil sepakannya hanya menyamping di kiri gawang. Gol urung tercipta.
Melihat skuatnya kalah dominasi, pelatih PSIS, Jafri Sastra berupaya melakukan penyegaran. Melcior Majefat dimasukkan guna menggantikan penyerang lain yang bertipe lebih agresif, Bayu Nugroho. Rotasi ini berhasil meredam upaya PS TIRA yang di saat hampir bersamaan menambah daya gedor dengan memasukkan Dimas Drajad guna menggantikan Manahati Lestusen.
Terbukti, PS TIRA pun mulai kesulitan mendekati kotak penalti. Peluang baru dapat hadir lewat situasi tendangan bebas pada menit 70. Bola hasil eksekusi Aleksandar Rakic melwati pagar hidup, namun arahnya masih tipis di atas gawang PSIS.
Kondisi tersebut tak bertahan lama. PS TIRA akhirnya mulai menemukan celah pada pertahanan PSIS. Pada menit 77, celah ini coba diseksploitasi oleh Dzimitry Reksih. Usai menerima sebuah umpan menyusur tanah, Rekish membidikkan bola dengan sepakan keras ke sisi kanan gawang. Tetapi upaya ini pun tak berujung gol. Jandia lagi-lagi melakukan penyelamatan dengan menepis si kulit bundar hingga keluar dari lapangan.
Semenit jelang waktu normal usai Jong Woo Young juga kembali mengancam pertahanan tim tamu lewat sepakan keras dari depan kotak penalti. Hasilnya hanya melebar di kanan gawang.
Tak ada gol balasan PS TIRA hingga wasit menyudahi pertandingan, termasuk dengan empat menit injury time. Skor akhir 0-1.
Susunan Pemain
PS TIRA: Angga Saputra; Mahdi Albar, Didik, Abu Bakr Radanfah, Muhammad Kasim; W Jeon, Manahati Lestusen; Ahmad Nufiandani, Dzimitry Rekish, Hatuwe; Aleksandar Rakic.
Cadangan: Teguh Amiruddin, Andy, Abduh Lestaluhu, Irfandi, Roni, Dimas Drajad, Sansan Husaeni.
PSIS Semarang: Jandia Eka Putra; Fauzan, Safrudin Tahar, Rio Saputra, Gilang Ginarsa; Ibrahim Conteh, Muhammad Yunus, Nerius Alom; Bayu Nugroho, Bruno Silva, Hari Nur Yulianto.
Cadangan: Joko Ribowo, Agung, Frendi, Hafit, Melcior Majefat, Aldaier Makatindu, Gustur Cahyo Putro.
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan