Menuju konten utama

Harga Cabai Meroket Jelang Lebaran, Daging Ayam Masih Normal

Harga sejumlah komoditas, salah satunya cabai rawit masih menjulang tinggi menjelang Learan 2025.

Harga Cabai Meroket Jelang Lebaran, Daging Ayam Masih Normal
Pasar Senen Jakarta. tirto.id/Nabila Ramadhanty Putri Darmadi.

tirto.id - Harga komoditas cabai masih menjulang tinggi menjelang Lebaran 2025.

Berdasarkan pantauan reporter Tirto di Pasar Senen, Jakarta, jenis cabai rawit merah sudah menyentuh harga Rp110 ribu per kilo gram (kg), Selasa (18/3/2025).

Yusuf (52), salah satu pedagang cabai di Pasar Senen, mengakui sudah menjual cabai dengan jenis rawit merah dengan harga di atas Rp100 ribu sejak awal 2025.

“Sekarang Rp110.00 (per kg) normalnya di bawah Rp100.000 (per kg) kalau di atas Rp 100.000 (per kg). Naiknya sudah lama dari tahun baru,” kata Yusuf saat berbincang dengan Tirto di lokasi.

Yusuf tak menampik saat ini harga cabai, komoditas dengan harga paling tinggi dibandingkan yang lainnya. Menurut Yusuf, produksi hingga distribusi cabai terkendala cuaca, terutama saat momen menjelang lebaran, komoditas pangan kerap mengalami kenaikan harga.

Harga cabai rawit merah, kata dia, sudah melonjak sejak periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) tahun lalu. Dia mengatakan Ramadan dan Lebaran pada tahun ini yang berdekatan dengan Nataru, membuat harga komoditas mengalami kenaikan.

“Cuaca enggak menentu, musim hujan bikin macet. Jadi, kalau ke tempat-tempat (distribusi) terhambat. Terus karena, kan, mau Lebaran memang pasti ada kenaikan (harga), tahun lalu juga (naik),” terang Yusuf.

Selain itu, Yusuf juga menjual cabai merah keriting Rp55 ribu per kg. Harga normal komoditas ini hanya Rp40 ribu per kg. Untuk cabai merah besar Rp65 ribu per kg dari yang semula normalnya Rp40 ribu per kg.

Yusuf

Yusuf (52) salah satu pedagang cabai di Pasar Senen, Jakarta. tirto.id/Nabila Ramadhanty Putri Darmadi.

Sementara itu, Elis (60), pedagang ayam di Pasar Senen, Jakarta, mengakui harga ayam yang di jualnya stabil, yakni Rp35 ribu per kilogram (kg). Meski demikian, dia mengeluh dagangannya sepi pembeli menjelang Lebaran 2025.

“Ya, kalau puasa memang pasar sepi, kan, enggak ada pesta. Langganan juga pada pulang kampung,” ucap Elis saat ditemui wartawan di lokasi, Selasa (18/3/2025).

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Perdagangan (Mendag), Budi Santoso, juga tak menampik masih adanya kenaikan pada harga cabai.

“Cabai rawit di sini lebih dari Rp100.000 (per kg) sampai Rp110.000 per kg, tetapi di Kediri, sentra pemasokan sudah mulai turun. Memang ini cabai ini naik turun, tuh, ya, mudah-mudahan sih nanti bagus, apalagi ini udah mendekati lebaran sudah segera turun,” kata Budi.

Sementara harga ayam, kata Budi, masih stabil, yakni di bawah Harga Acuan Pembelian (HAP) yaitu Rp40.000 per kg.

“Daging ayam tadi harganya Rp35.000 per kg, ya, itu harga acuannya Rp40.000 (per kg). Jadi, harganya normal di bawah harga acuan,” ucap Budi usai melakukan inspeksi dadakan (sidak) di Pasar Senen.

Lalu, untuk daging sapi dipatok dengan harga Rp130.000 hingga Rp135.000 per kg.

“Daging sapi juga di bawah harga acuan Rp140.000, tadi harganya Rp135.000 per kg. Kemudian, tadi telur ayam Rp27.000 per kg, harga acuannya Rp30.000 per kg,” tutup Budi.

Baca juga artikel terkait HARGA CABAI RAWIT atau tulisan lainnya dari Nabila Ramadhanty

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Nabila Ramadhanty
Penulis: Nabila Ramadhanty
Editor: Fransiskus Adryanto Pratama