Menuju konten utama

Gibran Ogah Tanggapi Isu Reshuffle Kabinet pada April 2025

Presiden Prabowo Subianto tercatat baru satu kali melakukan reshuffle kabinet, yakni pada Februari 2025.

Gibran Ogah Tanggapi Isu Reshuffle Kabinet pada April 2025
Presiden Prabowo Subianto (kedua kiri) berbincang bersama Wapres Gibran Rakabuming Raka (kanan) Presiden ketujuh Joko Widodo (kiri), Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (kedua kanan) saat akan meresmikan badan pengelola investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) di Istana Negara, Jakarta, Senin (24/2/2025). Presiden Prabowo mengatakan bahwa Danantara sebagai dana kekayaan Negara atau sovereign wealth fund Indonesia itu akan mengelola aset senilai lebih dari 900 miliar dolar AS, dengan proyeksi dana awal mencapai 20 miliar dolar AS. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/nz

tirto.id - Wakil Presiden Gibran Rakabuming tidak menanggapi banyak terkait mencuatnya isu akan adanya perombakan atau reshuffle Kabinet Merah Putih pada April 2025.

"Reshuffle apa," kata Gibran usai menghadiri acara buka bersama Kadin di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (14/3/2025).

Saat ditanyai lebih rinci soal reshuffle, Gibran enggan menjawab.

Sementara itu, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait alias Ara menilai reshuffle memang hak Presiden Prabowo Subianto.

Kata Ara, pembantu Prabowo memang harus siap jika nantinya akan terkena reshuffle.

"Itu kan prerogatif. Siapapun harus siap di-reshuffle, termasuk saya. Siapapun," ucapnya.

"Siapapun harus siap di-reshuffle ya. Itu kewenangan Presiden ya. Itu haknya Presiden ya. Kita harus menghormati itu, sebagai pembantu Presiden," lanjut Ara.

Untuk diketahui, Prabowo selama 130 hari kerja baru melakukan satu kali reshuffle kabinet, yakni pada Februari 2025. Prabowo saat itu mengganti Satryo Soemantri Brodjonegoro dengan Brian Yuliarto sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek).

Baca juga artikel terkait RESHUFFLE KABINET atau tulisan lainnya dari Muhammad Naufal

tirto.id - Politik
Reporter: Muhammad Naufal
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Bayu Septianto