tirto.id - Tiga negara Eropa yakni Spanyol, Norwegia, dan Irlandia mengumumkan telah mengakui Palestina sebagai sebuah negara pada Selasa, 21 Mei 2024.
Artinya, negara yang mengakui Palestina merdeka semakin bertambah dari 143 menjadi 146 negara.
Diwartakan Al Jazeera, pengumuman ketiga negara Eropa ini sekaligus membuat Israel gundah yang masih melancarkan serangan di Palestina.
Tak lama setelah pengumuman tersebut, Israel kemudian mendorong pulang duta besarnya ke Irlandia dan Norwegia untuk melakukan "konsultasi mendesak".
"Hari ini, saya mengirimkan pesan yang tajam kepada Irlandia dan Norwegia: Israel tidak akan membahas hal ini dalam diam," ujar Menteri Luar Negeri Israel, Katz, dalam sebuah pernyataan.
Katz juga memberikan ancaman serius akan menarik duta besar Israel dari Spanyol, sebagai respons kerasnya.
Tak hanya sampai situ saja, Menteri Keuangan Israel, Bezalel Smotrich, menyatakan bahwa pihaknya akan menghentikan transfer dana pajak ke Otoritas Palestina (PA) yang sebelumnya diwajibkan.
Kendati demikian, ketiga negara baru dari dataran Eropa yang mengakui Palestina merdeka ini tidak memberikan respons terhadap ancaman yang diberikan Israel.
Norwegia, Spanyol, dan Irlandia mempertimbangkan pengakuannya karena semakin banyak negara yang secara terbuka mengakui Palestina sebagai sebuah negara.
Negara lainnya yakni Slovenia, Malta, dan Belgia, saat ini tengah mempertimbangkan dan mendiskusikan terkait tindakan yang diambil oleh Norwegia, Spanyol, dan Irlandia.
Pendeklarasian ketiga negara Eropa ini sekaligus menambah daftar negara yang mengakui Palestina merdeka dari 143 menjadi 146.
Selain Spanyol, Irlandia, dan Norwegia, di tahun ini terdapat beberapa negara yang mendukung Palestina merdeka seperti Bahama, Trinidad, Tobago, Jamaika, dan Barbados.
Terhitung hingga tahun 2024 ini, 143 negara dari 193 anggota Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah memberikan suara dukungannya terhadap Palestina dan mendukung negara tersebut bergabung dengan PBB.
XX Negara yang Mendukung Palestina Merdeka
Masih mengutip Al Jazeera, berikut daftar negara yang mendukung Palestina merdeka berdasarkan pengakuannya dari tahun ke tahun, diantaranya;
2024: Bahama, Trinidad, Tobago, Jamaika, Barbados, Spanyol, Irlandia, Norwegia
2023: Meksiko
2019: Saint Kitts dan Nevis
2018: Kolombia
2015: Saint Lucia
2014: Swedia
2013: Guatemala, Haiti, Vatikan
2012: Thailand
2011: Chili, Guyana, Peru, Suriname, Uruguay, Lesotho, Sudan Selatan, Suriah, Liberia, El Salvador, Honduras, Saint Vincent dan Grenadines, Belize, Dominika, Antigua dan Barbuda, Grenada, Islandia
2010: Brasil, Argentina, Bolivia, Ekuador
2009: Venezuela, Republik Dominika
2008: Kosta Rika, Lebanon, Pantai Gading
2006: Montenegro
2005: Paraguay
2004: Timor Leste
1998: Malawi
1995: Afrika Selatan, Kirgistan
1994: Tajikistan, Uzbekistan, Papua Nugini
1992: Kazakhstan, Azerbaijan, Turkmenistan, Georgia, Bosnia dan Herzegovina
1991: Aswatini
1989: Rwanda, Ethiopia, Iran, Benin, Kenya, Guinea Khatulistiwa, Vanuatu, Filipina
1988: Intifada
1988: Aljazair, Bahrain, Indonesia, Irak, Kuwait, Libya, Malaysia, Mauritania, Maroko, Somalia, Tunisia, Turki, Yaman, Afganistan, Bangladesh, Kuba, Yordania, Madagaskar, Malta, Nikaragua, Pakistan, Qatar, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Serbia, Zambia, Albania, dan Brunei.
Kemudian Djibouti, Mauritius, Sudan, Siprus, Republik Ceko, Slowakia, Mesir, Gambia, India, Nigeria, Seychelles, Sri Lanka, Namibia, Rusia, Belarusia, Ukraina, Vietnam, Tiongkok, Burkina Faso, Komoro, Guinea, Guinea-Bissau, Kamboja, Mali, Mongolia, Senegal, Hongaria, dan Tanjung Verde.
Lalu Korea Utara, Niger, Rumania, Tanzania, Bulgaria, Maladewa, Ghana, Togo, Zimbabwe, Chad, Laos, Sierra Leone, Uganda, Republik Kongo, Angola, Mozambik, Sao Tome dan Principe, Gabon, Oman, Polandia, Republik Demokratik Kongo, Botswana, Nepal, Burundi, Republik Afrika Tengah, Bhutan, Sahara Barat.
Penulis: Imanudin Abdurohman
Editor: Dipna Videlia Putsanra