tirto.id - Stroke merupakan penyakit pembuluh darah otak, yakni terjadi akibat penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah otak yang mengakibatkan sebagian otak tidak mendapat pasokan darah yang membawa oksigen sehingga mengalami kematian sel/jaringan.
Dikutip dari laman Kemenkes definisi stroke menurut WHO adalah suatu keadaan di mana ditemukan tanda-tanda klinis yang berkembang cepat berupa defisit neurologik fokal dan global, yang dapat memberat dan berlangsung selama 24 jam atau lebih dan dapat menyebabkan kematian, tanpa adanya penyebab lain yang jelas selain vascular.
Cara Menghindari Stroke
Terdapat beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menghindari serangan stroke, yaitu:
- Rutin berolahraga, dengan olahraga tubuh akan terus terjaga dalam kondisi bugar.
- Mengontrol kadar gula dalam darah, tingginya kadar gula dalam darah dapat menyebabkan serangan stroke sehingga untuk menghindari hal tersebut dapat melakukan cek gula darah secara rutin.
- Memperbanyak konsumsi makanan tinggi serat, makanan tinggi serat dapat membantu menutrisi tubuh.
Jenis Makanan untuk Penderita Stroke
Berikut adalah beberapa jenis makanan yang dianjur untuk penderita stroke berdasarkan kriterianya seperti dilansir laman RSUDZa Provinsi Aceh:
1. Sumber Karbohidrat
Makanan jenis ini termasuk beras, kentang, ubi, singkong, terigu, hunkwe, tapioka, sagu, gula, madu, serta produk olahan tanpa garam dapur seperti makaroni, mie, bihun, roti, biskuit, kue kering.
2. Sumber Protein Hewani
Untuk protein hewani, penderita stroke bisa mengonsumsi daging sapi dan ayam tanpa berlemak, ikan, telur ayam (terutama bagian putih telur), dan susu krim.
3. Sumber Protein Nabati
Protein nabati adalah semua kacang-kacangan dan produk olahan yang dibuat dengan garam dapur dalam jumlah terbatas.
4. Sayuran
Sayuran berserat seperti bayam, kangkung, kacang panjang, labu siam, tomat, toge, wortel.
5. Buah-buahan
Buah-buahan yang dapat dikonsumsi yakni buah segar tanpa gula dalam bentuk jus seperti jeruk, nanas, mangga, jambu biji.
6. Sumber Lemak
Yang termasuk lemak di sini adalah minyak jagung dan minyak kedelai seperti margarin, mentega tanpa garam untuk menumis atau setup; santan encer.
7. Bumbu Masakan
Bumbu yang tidak tajam seperti garam (terbatas), gula, bawang merah, bawang putih, jahe, laos, asem, kayu manis, pala, dan rempah-rempah alami lainnya.
Dikutip dalam laman Dinas Ketahanan Pangan Kota Semarang, The American Stroke Association merekomendasikan pola makan yang sehat untuk menghindari serangan stroke.
Pola makan sehat tersebut yaitu dengan mengonsumsi buah dan sayur setiap hari, memilih makanan yang berserat tinggi, mengonsumsi ikan seminggu dua kali, membatasi konsumsi lemak jenuh, memilih konsumsi produk susu yang rendah lemak, membatasi penggunaan gula dan micin, dan berhenti mengonsumsi alkohol.
Penulis: Hafizhah Melania
Editor: Dhita Koesno