Contoh Susunan Acara Maulid Nabi Muhammad 2023 di RT Setiap Desa

Contoh susunan acara Maulid Nabi 2023 yang bisa digunakan di setiap desa.

Kontributor: Sulthoni

Terbit 8 Sep 2023 03:45 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Sejumlah warga berebut aneka kudapan yang digantung di Tolangga atau wadah besar di Tibawa, Kabupaten Gorontalo, Gorontalo, Sabtu (8/10/2022). Masjid Besar Baiturrahman Tibawa menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan membuat Tolangga raksana setinggi 10 meter yang isinya dibagikan kepada masyarakat. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin.

tirto.id - Susunan acara peringatan Maulid Nabi Muhammad 2023 pada 1 Muharram 1445 H umumnya dapat dikemas secara fleksibel, tergantung pada level kegiatan atau latar belakang tamu yang diundang.

Maulid Nabi 2023 atau tanggal 12 Rabiul Awal 1445 H, jatuh pada hari Kamis, 28 September 2023. Maulid Nabi Muhammad merupakan hari libur atau tanggal merah.

Dalam menyambut Maulid Nabi, masyarakat muslim di Indonesia memiliki beragam tradisi. Selain dengan ibadah, umat Islam di Indonesia biasanya juga mengadakan berbagai acara.

Setiap daerah pun memiliki keunikannya sendiri. Misalnya tradisi Sekaten di Yogyakarta, tradisi Panjang Jimat di Cirebon, ataupun tradisi Bungo Lado di Padang.

Seluruh kegiatan tersebut tentu sebagai wujud rasa syukur serta kegembiraan umat Islam atas kelahiran Nabi Muhammad ke dunia ini.

Kegiatan peringatan Maulid Nabi dapat berupa menggelar syukuran dengan bacaan selawat, kirab budaya, hingga acara pengajian beserta doa bersama.

Untuk kegiatan yang terakhir, para panitia harus punya persiapan yakni berupa susunan acara peringatan Maulid Nabi.

Contoh Susunan Acara Maulid Nabi 2023 di RT Desa

Susunan acara Maulid Nabi di RT setiap desa bentuknya bisa bermacam-macam. Namun umumnya, kegiatannya berupa pengajian dan doa bersama sebagai bentuk rasa syukur. Berikut ini contoh susunan acara Maulid Nabi 2023:

Pembukaan (07.00 – 07.05)
Pembacaan Ayat Suci Alquran (07.05 – 07.20)
Pelantunan Selawat (07.20 – 07.30)
Sambutan-sambutan (07.30 – 08.00)
Pembacaan Alquran (08.00 – 08.20)
Ceramah sgama (08.20 – 09.30)
Pembacaan doa (09.30 – 09.50)
Penutup (09.50 – 10.00)

Adakah Cuti Bersama Saat Maulid Nabi 2023?

Pemerintah telah menetapkan Hari Maulid Nabi sebagai tanggal merah atau hari libur nasional. Hal tersebut telah diatur dalam SKB 3 Menteri yang terdiri dari Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.

Maulid Nabi tahun ini, belum ada informasi mengenai cuti bersama. Hanya saja, merujuk pada SKB 3 Menteri terkait hari libur dan cuti bersama, bertepatan dengan adanya Maulid Nabi hanya tanggal merah atau libur nasional.

Sehingga, pada tanggal 28 September 2023 tidak ada cuti bersama. Instansi pemerintah maupun swasta hanya mendapatkan libur satu hari dalam perayaan Maulid Nabi.