tirto.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat mengaku telah mengirim bantuan logistik ke Aceh. Bantuan itu dikoordinasikan dengan Kementerian/Lembaga dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
"Logistik yang sudah kita kirimkan adalah 500 paket family kit, 500 paket hygiene kit, 1000 lembar selimut, 200 kantong mayat, 50 helai rompi dan 500 tarpaulin," kata kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho di kantornya, Jakarta, Rabu (7/12/2016).
Meskipun sudah mengirimkan bantuan melalui PMI Banten, pihaknya mengakui masih ada kebutuhan mendesak yang belum terpenuhi di lokasi gempa seperti tenaga medis, peralatan kesehatan, obat-obatan dan alat berat untuk keperluan evakuasi.
Sementara itu, Bupati Pidie Jaya Aiyub Abbas mengatakan, bantuan tim evakuasi dan medis dari Banda Aceh, Sigli dan berbagai kabupaten lainnya sudah bergerak ke Pidie Jaya setelah kejadian. Dengan bantuan itu, pihaknya mengklaim cukup untuk mengevakuasi orang yang terjebak di dalam bangunan.
Seperti diketahui, korban jiwa hingga saat ini mencapai 52 orang meninggal dunia, 73 orang luka berat, 200 luka ringan, dan 10.000 orang santri terdampak akibat gempa di wilayah tersebut.
Penulis: Reja Hidayat
Editor: Agung DH