Menuju konten utama

Bahlil Sebut Pembatasan BBM Subsidi Berlaku Mulai 1 Oktober 2024

Menurut Bahlil, implementasi pembatasan BBM subsidi menunggu aturan sebagai dasar kebijakan, yakni Peraturan Menteri (Permen) ESDM terlebih dulu.

Bahlil Sebut Pembatasan BBM Subsidi Berlaku Mulai 1 Oktober 2024
Pekerja mengisi tangki truk distribusi bahan bakar minyak (filling shed) di Fuel Terminal Pulau Baai, Kota Bengkulu, Bengkulu, Kamis (07/3/2024). ANTARA FOTO/Muhammad Izfaldi/tom.

tirto.id - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan mulai memberlakukan pembatasan BBM subsidi mulai 1 Oktober 2024. Pemberlakuan ini lebih lambat dari yang ditargetkan sebelumnya, yakni pada 1 September 2024.

Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, mengungkapkan implementasi pembatasan BBM subsidi ini menunggu aturan sebagai dasar kebijakan, yakni Peraturan Menteri (Permen) ESDM terlebih dulu. Selain itu, Kementerian ESDM juga perlu melakukan sosialisasi pembatasan BBM subsidi kepada masyarakat.

“Ada rencana begitu (pembatasan BBM subsidi diberlakukan 1 Oktober 2024). Begitu aturan keluar, Permen [ESDM] keluar, ada waktu sosialisasi,” kata Bahlil saat ditemui awak media usai Rapat Kerja dengan Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, di Komplek Parlemen, Jakarta, Selasa (27/8/2024).

Menurut Bahlil, saat ini pihaknya masih membahas mengenai waktu sosialisasi kebijakan pembatasan BBM subsidi kepada masyarakat. Hal ini dilakukan sembari terus mengkaji aturan dasar pembatasan BBM subsidi.

Pada awalnya pembatasan BBM subsidi direncanakan bakal diterapkan dengan dasar hukum revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak.

Bahlil juga menekankan bahwa BBM subsidi seharusnya hanya diperuntukkan bagi masyarakat kelas menengah ke bawah. Bukan seperti saat ini, BBM subsidi masih bisa dirasakan oleh semua kalangan.

“Kalau [kelas menengah atas] kita masih menerima BBM subsidi, apa kata dunia, bos?” ujarnya.

Meski begitu, Bahlil belum bisa memberikan detail kriteria kendaraan yang bakal diperbolehkan untuk tetap menggunakan BBM subsidi. Pun sebaliknya, jenis kendaraan apa saja yang sudah dilarang menggunakan BBM subsidi.

“Dengan pola subsidi tepat sasaran, kita harapkan kuotanya (subsidi BBM) menurun. Supaya terjadi penghematan uang negara. Kalau kuotanya menurun, subsidinya menurun. Dananya bisa dipakai untuk hal-hal yang prioritas,” imbuh Ketua Umum Partai Golkar itu.

Baca juga artikel terkait BBM SUBSIDI atau tulisan lainnya dari Qonita Azzahra

tirto.id - Flash news
Reporter: Qonita Azzahra
Penulis: Qonita Azzahra
Editor: Irfan Teguh Pribadi