tirto.id - Mengetahui jenis kulit wajah sangat penting agar bisa memilih skincare maupun make up yang tepat. Dengan mengetahui jenis kulit, Anda bisa lebih mudah menentukan perawatan dan produk mana saja yang cocok sehingga wajah akan terlihat lebih cantik dan sehat.
Jenis kulit sendiri terbagi menjadi lima macam, yaitu kulit normal, berminyak, kering, kombinasi, dan kulit sensitif. Setiap jenis kulit tentunya memiliki ciri khasnya masing-masing sehingga cukup mudah dibedakan.
Anda dapat menentukan jenis kulit dengan mengamati ciri atau tanda-tanda yang terjadi pada kulit wajah Anda. Tak hanya mengamati ciri-cirinya saja, tapi Anda juga bisa melakukan tes sederhana untuk menentukan tipe kulit wajah.
3 Cara Mengetahui Jenis Kulit Wajah
Dikutip dari Healthline, setidaknya ada tiga cara mudah yang bisa dilakukan untuk mengetahui tipe kulit wajah, yaitu:
1. Bare face seharian
Ahli dermatologi dan bedah kosmetik Melanie Palm, MD merekomendasikan tes sederhana ini untuk mengetahui jenis kulit wajah. Anda tinggal melihat bagaimana kondisi wajah Anda seharian, dari pagi hingga petang.
Pastikan wajah Anda bebas dari produk apa pun, baik itu skincare maupun makeup. Anda juga jangan cuci muka atau mandi di pertengahan hari, jadi kulit wajah benar-benar dibiarkan tanpa perlakuan apa-apa seharian.
Sebaiknya tes ini juga dilakukan di kondisi lingkungan yang biasa-biasa saja. Artinya, Anda tidak berada di lingkungan bersuhu ekstrem, misalnya di ruangan ber-AC yang sangat dingin atau seharian di luar rumah dibawah terik matahari yang panas.
Di akhir hari, Anda tinggal melihat perubahan yang terjadi pada kulit wajah. Berikut ciri-ciri dari setiap jenis kulit wajah setelah melakukan tes seharian:
- Kulit normal: nyaris tidak ada perubahan. Mungkin hanya mengeluarkan sedikit minyak atau agak kering dan kemerahan yang tidak terlihat signifikan.
- Kulit berminyak: kulit terasa berminyak dan terlihat mengkilap.
- Kulit kering: kulit terasa kering, kasar/bersisik, dan terasa kencang.
- Kulit kombinasi: area T-zone tampak mengkilap, sedangkan bagian wajah lainnya biasa aja dan cenderung matte.
- Kulit sensitif: kulit tampak kemerahan dan terasa gatal.
Tes pertama mungkin agak sulit dilakukan jika Anda memiliki aktivitas padat, apalagi jika harus keluar rumah. Jika tes pertama tidak memungkinkan, cobalah cara kedua dengan mencuci muka.
Sebelum memulai tes, pastikan wajah dalam kondisi yang paling normal. Artinya, wajah Anda tidak sedang kemerahan karena baru saja berlarian atau kulit terasa kencang karena berada di ruangan ber-AC yang terlalu dingin.
Lakukan cuci muka dengan mild cleanser. Setelah itu, jangan gunakan makeup atau produk apa pun. Tunggu selama 30 menit dan rasakan apakah ada perubahan pada kulit wajah Anda.
Sama seperti pada tes pertama, jika tidak ada perubahan, maka kulit Anda termasuk normal. Kulit berminyak akan terlihat mengkilap, kulit kering terasa kencang, kulit kombinasi hanya mengkilap di area tertentu seperti T-zone, sedangkan kulit sensitif akan tampak kemerahan seperti iritasi/meradang.
3. Konsultasi dengan ahli dermatologi
Jika Anda sudah melakukan kedua cara di atas dan masih ragu dengan hasilnya, Anda bisa mendatangi profesional untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat.
Ahli dermatologi biasanya punya cara tersendiri seperti metode fotografi untuk mengevaluasi kondisi kulit wajah Anda. Dengan pemeriksaan menyeluruh dan lebih detail, Anda juga bisa mengetahui permasalah kulit serta bagaimana cara mengatasinya.
Jenis-Jenis Kulit dan Cirinya
Agar lebih bisa membedakan lagi, Anda juga sebaiknya mengetahui ciri-ciri dari setiap jenis kulit. Berdasarkan informasi dari laman Webmd, berikut kelima jenis kulit beserta ciri-cirinya:
1. Kulit normal
- Tidak terlalu kering, tapi juga tidak terlalu berminyak.
- Tidak ada tanda sensitif (kemerahan/gatal-gatal) yang signifikan
- Pori-pori kulit terlihat kecil
- Kulit tampak berseri atau bercahaya
- Pori-pori kulit nyaris tidak terlihat
- Kulit terasa kasar
- Wajah tampak kusam
- Kulit terasa kencang dan tidak kenyal/elastis
- Ada bercak kemerahan
- Terlihat garis halus di beberapa area
- Tampak mengkilap karena minyak berlebih
- Pori-pori kulit besar
- Wajah cenderung kusam
- Memiliki komedo atau jerawat
- Kulit tampak mengkilap/berminyak di area tertentu, misalnya di T-zone (dahi, hidung, dan dagu). Sementara bagian wajah lainnya lebih kering.
- Pori-pori kulit terlihat jelas
- Memiliki komedo hitam (blackheads)
- Kulit tampak kemerahan
- Terasa gatal
- Terasa panas (sensasi terbakar)
- Kulit sangat kering
Penulis: Erika Erilia
Editor: Nur Hidayah Perwitasari
