Menuju konten utama
Asian Games 2018

Atlet Indonesia Cetak Rekor Nasional Baru di Renang Estafet Putri

Kuartet Indonesia mencatatkan waktu empat menit 11,63 detik, melampaui rekornas sebelumnya.

Atlet Indonesia Cetak Rekor Nasional Baru di Renang Estafet Putri
Perenang Indonesia Adinda Larasti Dewi memacu kecepatan saat bertanding pada penyisihan 800 meter Gaya Bebas Putri Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Aquatic Centre GBK, Senayan, Jakarta, Kamis (23/8/2018). ANTARA FOTO/INASGOC/Rosa Panggabean/wsj/Spt/18.

tirto.id - Empat atlet putri Indonesia mencetak rekor nasional baru dalam gelaran Asian Games 2018 pada nomor 4x100 meter gaya ganti estafet putri di Stadion Akuatik GBK, Jakarta, Kamis (23/8/2018) malam.

Nurul Fajar Fitriyati, Anandia Vanessa Evato, Adinda Larasati Dewi dan Patricia Yosita Hapsari mencatatkan waktu empat menit 11,63 detik, melampaui rekornas sebelumnya empat menit 12,44 detik yang dicetak di SEA Games 2017.

Tidak hanya mencetak rekornas baru, kuartet tersebut berada di posisi keempat setelah tim Cina dan Korea Selatan yang pada awal perlombaan unggul, namun didiskualifikasi.

"Ini estafet terakhir putri di Asian Games 2018, rekornas dan capaian posisi ini adalah cara terbaik untuk mengakhirinya," ucap Patricia Yosita Hapsari sambil menahan air mata karena terharu.

Patricia mengaku turut berbahagia untuk Singapura yang menempati posisi ketiga dengan catatan waktu empat menit 09,65 detik dalam laga itu dan berhasil menambah koleksi medali perunggu dalam cabang renang.

"Singapura kan sesama negara Asia Tenggara, kita susah kalau melawan di level Asia jadi saya kebawa suasana," ucap atlet renang berusia 25 tahun itu.

Sementara itu, Anandia Vanessa Evato berterima kasih kepada suporter Indonesia yang mendukung dengan penuh semangat sehingga memberinya motivasi untuk memacu kecepatan saat berkompetisi.

Secara terpisah, pelatih tim renang Indonesia Albert C Sutanto mengatakan sejumlah rekornas baru yang diciptakan selama ajang empat tahunan itu menunjukkan adanya perbaikan dalam cabang olahraga renang Indonesia.

"Saya optimistis ini satu langkah memperbaiki atlet kita, apalagi ini bukan target sebenarnya. Secara tim lebih kompak dan rekor nasional menunjukkan perbaikan," kata Albert.

Pecah rekornas selama Asian Games 2018 sebelumnya dicatatkan perenang Indonesia I Gede Siman Sidartawa dengan catatan waktu 25,01 detik pada nomor 50 meter gaya punggung putra.

Aflah Fadlan Prawira juga mencatatkan rekor nomor 400 meter gaya bebas putra dengan catatan waktu tiga menit 53,01 detik. Sementara Vanessa Evato membukukan rekor nomor 100 meter gaya dada putri dengan waktu satu menit 09,78 detik.

Dalam pesta olahraga tersbesar di Asia ini, atlet renang Indonesia putra dan putri gagal raih medali. Ressa Kania Dewi dari nomor gaya bebas 1.500 meter putri terkena status DNS (did not start), Nurul Fajar Fitriyani pada nomor gaya punggung 200 meter putri finish di urutan ketujuh.

Sementara I Gede Siman Sudartawa pada nomor gaya punggung 100 meter putra finish di urutan kedelapan, dan di nomor estafet gaya bebas 4X100 meter, putri hanya mampu diperingkat ketujuh dengan perolehan waktu 51,32 detik.

Baca juga artikel terkait ASIAN GAMES 2018

tirto.id - Olahraga
Sumber: antara
Penulis: Dipna Videlia Putsanra
Editor: Dipna Videlia Putsanra