Menuju konten utama

8 Rekomendasi Susu Rendah Lemak untuk Diet dan Manfaatnya

Berikut ini rekomendasi susu rendah lemak untuk diet dan beberapa manfaatnya, mulai dari Ultra Milk hingga Brookfarm. Simak selengkapnya di bawah ini.

8 Rekomendasi Susu Rendah Lemak untuk Diet dan Manfaatnya
Ilustrasi susu. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Susu rendah lemak adalah susu yang kandungan lemaknya tidak sampai 2%.

Menurut Healthline, susu rendah lemak hanya mengandung sekitar 1% lemak. Sementara itu, kandungan lemak susu biasa mencapai 3,25%.

Secara alami, susu rendah lemak mengandung lebih banyak kalsium daripada susu biasa.

Namun, dari segi rasa, menurut My Food Book, susu rendah lemak tetap memiliki rasa yang creamy seperti susu full cream.

Sedangkan dari segi tekstur, bila dibandingkan dengan susu biasa, susu rendah lemak memiliki tekstur yang sedikit lebih encer dan kurang kaya rasa.

Manfaat Susu Rendah Lemak untuk Diet

Bila Anda sedang menjalankan program diet, mengonsumsi susu rendah lemak, atau skim milk yang merupakan susu tanpa lemak, akan mendatangkan sejumlah manfaat, seperti:

Skim milk adalah susu rendah kalori, walaupun begitu, dalam setiap cangkir skim milk atau sekitar 237 ml, mengandung jumlah protein yang sama dengan kandungan protein dalam susu biasa.

Susu skim adalah bahan padat nutrisi, artinya susu skim akan memberikan vitamin dan mineral dalam dosis besar, namun dengan sedikit kalori.

Susu skim adalah salah satu sumber kalsium terkaya, susu skim menyediakan sekitar 325 mg kalsium per cangkir.

Ini bahkan lebih tinggi dari kandungan kalsium susu murni, yaitu 306 mg kalsium per cangkir.

Susu skim adalah sumber asupan terbaik untuk beberapa vitamin dan mineral penting, seperti vitamin D, fosfor, dan kalium.

Rekomendasi Susu Rendah Lemak untuk Diet

Berikut adalah rekomendasi susu rendah lemak untuk diet, seperti dilansir dari Lottemart:

1. Ultra Milk Low Fat Hi Cal

Produk susu rendah lemak ini kandungan kalsiumnya cukup tinggi.

Selain itu, Ultra Milk rendah lemak ini kaya akan kandungan vitamin A, vitamin D, vitamin B (B1, B2, B6, B12), serta fosfor yang sangat baik untuk pembentukan massa otot dan kekuatan tulang.

2. Diamond Milk Low Fat High Calcium

Diamond Milk Low Fat High Calcium adalah susu rendah lemak yang kaya vitamin, mineral serta kalsium. Kandungan kalorinya hanya 70 per satu kali konsumsi.

3. Greenfields UHT Low Fat

Greenfields UHT Low Fat merupakan susu rendah lemak yang sangat baik untuk mengurangi kolesterol. Greenfields UHT rendah lemak ini hanya mengandung sekitar 1,1% lemak.

4. Cimory Freshmilk Low Fat

Cimory Freshmilk Low Fat juga amat kaya kalsium. Selain itu, kandungan kalorinya juga cukup rendah, hanya sekitar 90 kalori per sajian 250 ml.

Susu rendah lemak ini juga kaya protein dan karbohidrat, sehingga energi Anda akan full seharian penuh bila mengonsumsinya di pagi hari.

5. Bendera Cair Low Fat

Susu rendah lemak Bendera Cair ini memiliki kandungan gizi mikro dan makro beragam. Selain itu, Bendera Cair rendah lemak ini mengandung 120 kalori per satu gelas atau sekitar 200 ml .

6. Diamond Fresh Milk Low Fat

Diamond Fresh Milk Low Fat adalah susu rendah lemak yang kaya protein dan karbohidrat.

Oleh karena itu, susu Diamond ini dapat membantu membentuk massa otot, sekaligus menyediakan energi untuk menjalani aktivitas keseharian.

7. Kin Fresh Milk Reduce Fat

Kin Fresh Milk Reduce Fat ini adalah susu yang kandungan lemaknya hanya sekitar 2%. Susu ini amat nyaman di lambung dan tidak menimbulkan rasa kembung.

Selain itu, teksturnya lebih creamy, namun dapat diserap secara maksimal oleh tubuh.

8. Brookfarm Fresh Milk Lowfat

Kandungan lemak susu Brookfarm ini hanya sekitar 1,5% dan diolah menggunakan proses pasteurisasi. Brookfarm Fresh Milk Lowfat adalah susu kaya kalsium dan protein.

Selain itu, susu ini juga mengandung vitamin A, D, B2, dan B12 yang sangat baik untuk pemenuhan nutrisi tubuh.

Baca juga artikel terkait REKOMENDASI SUSU RENDAH LEMAK atau tulisan lainnya dari Lucia Dianawuri

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Lucia Dianawuri
Penulis: Lucia Dianawuri
Editor: Dhita Koesno