tirto.id - Hidangan dari daging kambing dan domba banyak dijumpai kala Idul Adha tiba. Namun meski menggugah selera, hidangan dari daging kambing dan domba kerap ditakuti karena dapat meningkatkan kolesterol.
Kolesterol adalah zat lilin yang dibuat di dalam hati dan ditemukan di dalam sel. Kolesterol membantu pencernaan, produksi hormon, dan produksi vitamin D.
Meskipun tubuh membutuhkan kolesterol, tubuh dapat membuat semua yang dibutuhkan. Asupan lemak trans dan lemak jenuh yang tinggi dapat menyebabkan tingkat kolesterol tinggi dalam tubuh.
Kolesterol bergerak dalam tubuh dalam bentuk lipoprotein, yang merupakan lemak yang diselimuti protein. Ada dua jenis utama lipoprotein: lipoprotein densitas rendah (LDL) dan lipoprotein densitas tinggi (HDL). Tubuh memerlukan kadar yang sehat dari keduanya untuk kesehatan yang baik.
Kolesterol yang ditakuti adalah jenis LDL, lebih dikenal sebagai kolesterol "jahat". Kadarnya yang tinggi dapat menumpuk di dalam arteri tubuh. Hal ini dapat mempersempit arteri dalam tubuh dan membatasi aliran darah dari dan ke jantung dan otak. Hal ini dapat menyebabkan serangan jantung atau stroke.
Tips Sehat Mengonsumsi Daging Kurban Kambing dan Domba
Melansir lamanHealthline, daging kambing dan domba mengandung lemak jenuh yang dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat.
Namun, di sisi lain daging kambing dan domba juga memiliki segudang nutrisi seperti zat besi, vitamin B12, selenium, niacin, phosphorous, dan zink yang baik bagi kesehatan tubuh.
Oleh karena itu, demi mendapatkan manfaat sehat dari daging kambing dan domba, ada beberapa tips sehat mengunsumsinya yang bisa dilakukan.
1. Pilih bagian daging tertentu
Supaya bisa mengonsumsi daging kambing dan domba dengan lebih sehat, maka dapat memilih bagian daging yang sedikit atau tanpa lemak. Bagian yang dianjurkan adalah tenderloin, daging pinggang, atau kaki.
2. Bersihkan daging dari lemak
Selain itu, cara menyiapkan daging kambing dan domba juga dapat menjadikannya pilihan yang lebih sehat. Sebelum dimasak, hilangkan lemak yang menempel pada daging sebanyak mungkin.
3. Cara masak yang tepat
Jangan menggoreng daging. Cara ini akan menambah lebih banyak lemak dan biasanya merupakan metode memasak yang kurang sehat.
Sebagai gantinya, bisa dilakukan dengan memanggang atau membakar daging. Letakkan sebuah wadah di bawah daging saat memasak untuk menampung tetesan lemak. Dengan cara ini, lemak yang terkandung dalam daging kambing dan domba akan turun secara drastis.
4. Jangan tambahkan santan
Hidangan Indonesia sangat erat kaitannya dengan olahan santan. Meski nikmat, membubuhkan santan pada daging kambing dan domba sangat tidak dianjurkan. Sebab, santan dapat meningkatkan tekanan darah. Kombinasi dengan daging kambing dan domba adalah hal yang harus dihindari.
5. Kombinasikan dengan sayur dan buah
Kombinasikan konsumsi daging kambing dan domba dengan sayur dan buah. Serat yang terdapat di dalam sayuran dan buah dapat memperlancar pencernaan yang pada akhirnya bisa mengurangi penyerapan kolesterol. Sayur bisa dijadikan lalapan atau bahan campuran menu daging kambing dan domba.
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Nur Hidayah Perwitasari