Menuju konten utama

Zulkifli Hasan Bantah Bertemu Sandiaga Uno untuk Jajaki Koalisi

Zulkifli menegaskan setiap pertemuan dengan tokoh politik tidak selalu diartikan sebagai kegiatan politik praktis menjelang Pilpres.

Zulkifli Hasan Bantah Bertemu Sandiaga Uno untuk Jajaki Koalisi
Ketua MPR RI Zulkfli Hasan melakukan sosialisasi empat pilar MPR RI kepada sejumlah warga eks Timor Leste yang tergabung dalam kelompok Uni Timor Aswa'in di Kupang, NTT, Selasa, (31/1). Dalam sosialisasi tersebut Zulkifli meminta agar seluruh masyarakat Indonesia khususnya NTT untuk tetap menjaga Pancasila sebagai Idelogi bangsa dan negera Indonesia. ANTARA FOTO/Kornelis Kaha/pd/17.

tirto.id - Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, membantah pertemuannya dengan Ketua Pemenangan Pilpres Gerindra, Sandiaga Uno, di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (1/5/2018), untuk menjajaki koalisi di Pilpres 2019.

"Kemarin saya itu melihat venue persiapan. Saya lihat kolam renang, lihat stadion. Liat lintas atletik. Lihat velodorome di Rawamangun," kata Zulkifli, di Kompleks DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (2/5/2018).

Zulkifli menyatakan terkait koalisi dirinya akan berbicara langsung dengan Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto sebagai sesama pemegang mandat tertinggi partai.

"Kalau sama Pak Sandi kan kawan. Sama-sama ketua Kadin," kata Zulkifli.

Dalam hal ini, Zulkifli menegaskan bahwa setiap pertemuannya dengan tokoh-tokoh politik tidak selalu harus diartikan sebagai kegiatan politik praktis menjelang Pilpres, melainkan politik kebangsaan untuk mempererat persatuan dan kesatuan bangsa.

Lagi pula, kata Zulkifli, Pilpres 2019 tidak boleh membatasi komunikasi di antara politikus dan masyarakat. Sebab, menurutnya, bila itu terjadi akan rentan menciptakan perpecahan.

"Saya ingin mempelopori agar Pilpres itu jangan membuat kita bermusuhan. Ada kaos ganti presiden. Ada kaos lanjutkan presiden kan ada. Kan enggak apa-apa berdua. Bila perlu salaman," kata Zulkifli.

Ketua MPR RI ini menyatakan dalam waktu dekat akan mengundang Rizal Ramli dan Gatot Nurmantyo ke MPR sebagai wujud konkrit menciptakan Pilpres 2019 yang damai.

Sampai saat ini PAN belum menentukan sikapnya di Pilpres 2019, meskipun Zulkifli telah memperlihatkan pertemuan dengan sejumlah tokoh politik. Baik di pihak pendukung Prabowo, maupun Jokowi.

Pada Pilpres 2014 lalu, PAN mengusung pasangan Prabowo-Hatta bersama Gerindra, PKS, Golkar, dan PPP yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP). Namun, pasangan tersebut kalah dari pasangan Jokowi-Jusuf Kalla.

"Tunggu tanggal mainnya," kata Zulkifli.

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari M. Ahsan Ridhoi

tirto.id - Politik
Reporter: M. Ahsan Ridhoi
Penulis: M. Ahsan Ridhoi
Editor: Ibnu Azis