tirto.id - Direktur Utama TransJakarta Agung Wicaksono menyayangkan tindakan sejumlah massa aksi 22 Mei yang merusak fasilitas halte busway di sekitar jalan Thamrin, Jakarta Pusat.
Beberapa halte yang mengalami kerusakan di antaranya adalah halte Sarinah dan halte Bank Indonesia. Kerusakan terjadi pada pintu dan kaca halte Transjakarta.
"Sangat disayangkan sekali karena ini kan fasilitas umum yang manfaatnya sangat dirasakan oleh publik," kata Agung saat dijumpai di kawasan Thamrin, Rabu malam (22/5/2019).
Tak hanya fasilitas halte, pembatas jalur Transjakarta di sejumlah sisi juga rusak. Namun, Agung belum bisa menaksir berapa kerugian akibat kerusakan tersebut.
"[Kerugian] Belum dihitung, tapi yang jelas akan segera kita perbaiki agar bisa kembali beroperasi normal," ujar Agung.
Menurut Agung, karena ada kerusakan halte, akses Bus Transjakarta di sepanjang jalur Bundaran HI-Thamrin untuk sementara dialihkan. Dari Jalan Medan Merdeka Barat, bus dialihkan menuju Bundaran Hotel Indonesia, Jalan Imam Bonjol, dan Jalan Jenderal Sudirman.
Rute 13C Ciledug-Tosari juga mengalami perpendekan, menjadi rute Ciledug-Blok M. Sedangkan rute 5A Kampung Melayu-Grogol, dialihkan dengan tidak melewati pemberhentian Masjid Jami Matraman hingga halte Monas.
Sedangkan rute Transjakarta lainnya masih beroperasi normal sesuai dengan semula.
Penulis: Hendra Friana
Editor: Addi M Idhom