tirto.id - Toronto Raptors sukses menjadi juara NBA 2019. Mereka mengalahkan sang juara bertahan dua musim beruntun Golden State Warriors dengan skor 4-2. Kemenangan 114-110 pada Jumat (14/6/2019) di Oracle Arena, Oakland, California, menjadi kunci terciptanya sejarah baru Raptors.
Bagi Toronto Raptors, gelar juara NBA ini adalah yang pertama sepanjang sejarah klub yang berdiri pada 1995 tersebut. Tim asuhan Nick Nurse itu juga tidak main-main, karena bisa menyudahi perlawanan Golden State Warriors di kandang lawan, ketika laga final baru memasuki gim keenam.
Sepanjang final NBA 2019, Raptors mampu mencetak tiga kemenangan di Oracle Arena. Dua di antaranya terjadi untuk membuat kedudukan menjadi 2-1 dan 3-1 untuk keunggulan mereka. Hal ini juga melanjutkan sukses Raptors musim ini, yang juara di Atlantic Division dan Eastern Conference.
Jalannya Pertandingan
Gim keenam final NBA 2019 sendiri berjalan dramatis. Toronto Raptors mencetak delapan angka beruntun pada awal kuarter pertama yang seluruhnya dibuat oleh guard mereka, Kyle Lowry. Golden State Warriors baru bisa merespons melalui dunk Kevon Looney.
Jarak mulai menyempit dalam posisi 20-22. Tembakan bebas DeMarcus Cousins ditambah jump shot Draymond Green lantas menjadi kunci kedudukan berbalik 27-26 untuk GSW. Hanya saja, drama untuk Raptors berlanjut. Mereka mengunci kuarter pertama dengan 32-33.
Selisih satu angka berlanjut di kuarter kedua. Raptors mendapatkan tambahan 27 poin, sedangkan Warriors dua angka lebih sedikit. Dalam posisi total tertinggal tiga angka, GSW memperbaiki kinerja mereka pada paruh kedua pertandingan.
Kedudukan imbang dalam posisi 64-64 ketika Klay Thompson melakukan lay-up shot bernilai dua poin. Tetapi Kawhi Leonard dengan tembakan tiga angka dan dua kali lemparan bebas Fred VanVleet, membuat jarak kembali tercipta. GSW terus memaksakan kedudukan hingga total meraih 31 poin di kuarter ketiga.
Pada kuarter penentuan, dalam kedudukan 99-96, VanVleet melakukan tiga kali lemparan bebas yang menyeimbangkan kedudukan. Toronto Raptors seperti menemukan kembali momentum. Tembakan tiga poin VanVleet dan hook shot Serge Ibaka membalikkan kedudukan jadi 101-106.
Golden State Warriors kembali dalam posisi mengejar bahkan hingga ujung pertandingan. Dalam posisi 110-111, Stephen Curry gagal menyelesaikan tembakan tiga angka yang semestinya bisa membalikkan kedudukan. Ketenangan Kawhi Leonard menjadi kunci bagi Raptors menyapu laga ini. Dua lemparan bebasnya masuk, an mengakhiri perlawanan GSW dengan skor 110-114.
Dalam laga ini, Pascal Siakam dan Kyle Lowry sama-sama mencetak 26 poin, angka tertinggi bagi tim mereka. Urusan rebounds, Siakam yang terbanyak untuk Raptors dengan 10 kali, sedangkan urusan assist Lowry yang paling besar dengan 10 assist.
Sementara itu, Klay Thompson memiliki total 30 poin dan menjadi pencetak angka tertinggi untuk Golden State Warriors. Terkait rebounds, Draymond Green terbanyak untuk GSW dengan 19 kali. Demikian pula, Green menjadi peraih assist terbanyak untuk timnya dengan 13 kali.
Editor: Fitra Firdaus