Menuju konten utama

TKN Kirim Perwakilan ke Malaysia, Klarifikasi Surat Suara Tercoblos

Perwakilan TKN Jokowi-Ma'ruf berada di luar negeri sampai hari pencoblosan. Selain itu, perwakilan juga akan menyisir laporan serupa.

TKN Kirim Perwakilan ke Malaysia, Klarifikasi Surat Suara Tercoblos
Petugas menunjukkan alat bantu mencoblos surat suara Pemilu 2019 calon DPD RI bagi penyandang tunanetra di Gudang Logistik KPU Daerah Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (8/4/2019). ANTARA FOTO/Jojon/aww.

tirto.id - Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin mengirimkan satu orang untuk menjadi perwakilan mereka melakukan klarifikasi terkait surat suara tercoblos di Malaysia.

Dalam surat suara yang videonya terekam dan tersebar di media sosial, gambar paslon nomor 01 dan sudah tercoblos termasuk juga surat suara Partai Nasdem.

Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto menyatakan satu orang tersebut mewakili TKN.

"Kami baru kirim tim ke sana," kata Hasto di Menteng, Jakarta, Kamis (11/4/2019).

Sekretaris Jenderal PDI-P ini juga menyatakan, dia tidak mendukung tindakan tersebut. Meski menurut informasi, surat suara yang tercoblos adalah gambar pasangan 01.

"Prinsipnya hal-hal yang tidak demokratis kami tentang," tegas Hasto lagi.

Tim atau orang yang mewakili TKN itu sendiri akan bertahan di Malaysia hingga hari pencoblosan luar negeri mendatang. Hasto menegaskan mereka sedang melakukan penyisiran dan belum ada laporan terbaru soal itu.

Menurut Hasto, tidak di semua negara TKN memiliki perwakilan khusus. Meski ada caleg dari PDIP yakni Masinton Pasaribu dan Eriko Sotarduga untuk kursi DPR RI.

Di beberapa tempat seperti Hong Kong atau Arab Saudi, Hasto menyatakan mereka mengandalkan relawan untuk mengawasi.

"Nanti kita lihat dulu secara resmi. Kalau hoaks saja diproses, apalagi tindakan pelanggaran pemilu semua diproses, hukum harus ditegakan," kata dia.

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari Felix Nathaniel

tirto.id - Politik
Reporter: Felix Nathaniel
Penulis: Felix Nathaniel
Editor: Zakki Amali