Menuju konten utama

Timnas Indonesia vs Islandia: Taktik Luis Milla Redam Tim Lawan

Luis Milla menilai kualitas permainan Tim Islandia saat ini sedang dalam fase puncak.

Timnas Indonesia vs Islandia: Taktik Luis Milla Redam Tim Lawan
Pelatih sepak bola Timnas Indonesia Luis Milla (kedua kanan) berjabat tangan denga pelatih sepak bola Heimir Hallgrimsson (kedua kiri) didampingi pemain Timnas Indonesia Fachrudin Aryanto (kanan) dan kapten timnas Islandia Olagur Ingi Skulason saat konferensi pers jelang laga Indonesia melawan Islandia di Jakarta, Sabtu (13/1/2018). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A.

tirto.id - Timnas Indonesia akan menjajal kekuatan salah satu peserta Piala Dunia 2018, Islandia dalam pertandingan uji coba di Stadion Utama Gelora Bung Karno, pada Minggu (14/1/2018). Kickoff laga yang disiarkan langsung oleh RCTI itu akan dimulai pada pukul 18.30 WIB.

Peluang Timnas Indonesia mengungguli Islandia di laga ini memang sangat kecil. Berkaca pada laga persahabatan antara Indonesia Selection melawan Islandia, pada Kamis lalu, yang berakhir dengan skor telak 0-6, pertandingan di Gelora Bung Karno dipastikan sulit bagi skuat asuhan Luis Milla.

Mengenai kekuatan Tim Islandia, Pelatih Timnas Indonesia Luis Milla Aspas mengakui skuat berjuluk Our Boys tersebut kini sedang dalam puncak permainan. Karena itu, kesempatan Timnas Indonesia menghadapi Islandia bukan soal menang dan kalah, melainkan menambah pengalaman anak asuhnya.

“Ini sangat baik bagi persiapan kami (untuk Asian Games 2018). Islandia sedang ada di puncak kekuatannya, mereka bisa masuk ke Piala Dunia 2018. Saya nilai itu bukan sebuah kebetulan, tapi proses yang sangat panjang," kata Luis Milla sebagaimana dilansir laman resmi PSSI.

Menurut Milla, di laga ini, para pemain Timnas Indonesia tetap akan memperagakan gaya permainan khasnya, yakni berfokus pada bola-bola pendek dengan ritme cepat. Dia berpendapat umpan-umpan panjang tidak akan berguna bagi Timnas Indonesia saat meladeni Islandia yang didominasi pemain dengan postur jangkung dan fisik kuat.

“Islandia memiliki fisik dan postur tubuh yang tinggi serta bagus. Kami akan memainkan permainan bola umpan pendek cepat dari kaki ke kaki. Jangan sampai kehilangan bola terus menerus,” kata pelatih asal Spanyol tersebut.

Dia meyakini Islandia akan memberikan permainan baik saat menghadapi Timnas Indonesia. Tapi, Luis Milla menjanjikan pertandingan pada Minggu petang akan tetap berlangsung seru.

Pada Jumat kemarin, Asisten pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti mengatakan Luis Milla ingin lini pertahanan skuat asuhannya diperkuat. Fokus di pertahanan diterapkan pada sesi latihan perdana pada pekan ini usai Milla memanggil 24 pemain Timnas Indonesia yang akan menghadapi Islandia.

"Pelatih Luis Milla ingin fokus di pertahanan setelah melihat laga Islandia melawan Indonesia Selection beberapa hari lalu. Islandia sangat kuat di kotak penalti dengan penyerang berpostur tinggi," ujar Bima Sakti. "Kami akan coba bermain dekat, rapat, dan tidak cepat kehilangan bola.”

Sementara itu, Pelatih Islandia, Heimir Hallgrímsson, menilai laga uji coba pada Minggu petang juga layak menjadi ajang persiapan tim asuhannya sebelum tampil ke Piala Dunia 2018. Dia berencana mengombinasikan pemain-pemain muda dan senior untuk mematangkan pembentukan tim.

"Ini sebuah pengalaman berharga bagi Federasi Sepak Bola Islandia (KSI) dan timnas Islandia. Kami bawa pemain senior dan muda, agar pemain muda dapat menambah pengalaman. Kami ingin uji coba dengan negara di luar Eropa, agar kami dapat memahami permainan beberapa negara di luar Eropa,” kata Heimir pada Sabtu kemarin (13/1/2018).

Pada laga Kamis lalu, semua gol Islandia saat kontra Indonesia Selection memang dicetak oleh pemain yang belum pernah membobol gawang lawan di laga internasional mereka. Misalnya, gol pertama, yang tercipta pada menit ke-30, dibuat oleh salah satu dari tiga pemain Islandia yang akan memulai debutnya dalam laga internasional, Andri Rúnar Bjarnason. Dua pemain lainnya yang memiliki pemain internasional pertama mereka adalah Mikael Anderson dan Samúel Kári Friðjónsson.

Sementara Bek Tengah Timnas Indonesia Fachruddin Aryanto mengatakan pertandingan melawan Islandia menjadi pengalaman yang sangat berharga bagi dia dan rekan-rekannya.

“Islandia tim peserta Piala Dunia 2018. Semoga kami bisa memberikan yang terbaik untuk pertandingan besok,” kata Fachruddin.

Sebagai catatan, selama 2013-2017, Timnas Indonesia senior melakoni 37 pertandingan dengan hasil 12 menang, 14 kalah dan 11 seri.

Baca juga artikel terkait TIMNAS INDONESIA VS ISLANDIA atau tulisan lainnya dari Addi M Idhom

tirto.id - Olahraga
Reporter: Addi M Idhom
Penulis: Addi M Idhom
Editor: Addi M Idhom