Menuju konten utama

Tim Advokasi Prabowo-Sandi Akan Laporkan Lembaga Survei Ke KPU

Lembaga survei yang dilaporkan oleh BPN antara lain, LSI Denny JA, Indo Barometer, Charta Politika, Saiful Mujani Research Center, Poltracking, dan Voxpol.

Tim Advokasi Prabowo-Sandi Akan Laporkan Lembaga Survei Ke KPU
Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyapa para pendukungnya saat meninggalkan kediaman Kertanegara di Jakarta Selatan, Rabu (17/4/2019). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/wsj.

tirto.id - Tim Advokasi Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno melaporkan sejumlah lembaga survei kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Mereka menganggap lembaga survei itu telah menyampaikan informasi yang menyesatkan dan berbahaya.

"Perhitungan cepat hasil pilpres, hari Rabu, tanggal 17 April 2019, yang ditayangkan di beberapa media TV Nasional ini menunjukkan fakta bahwa dilapangan sangatlah berbeda apa yang sesungguhnya ada dengan apa yang disampaikan oleh teman-teman dari berbagai lembaga survei tersebut," kata Koordinator Advokasi BPN Djamaludin Koedoeboen di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat pada Kamis (18/4/2019).

Adapun lembaga survei yang dilaporkan antara lain, LSI Denny JA, Indo Barometer, Charta Politika, Saiful Mujani Research Center, Poltracking, dan Voxpol.

Djamaludin menilai, saat quick count kemarin terdapat hasil yang ternyata jumlah suaranya melebihi 100%.

Selain itu ada pula yang hasil perhitungannya berbalik memenangkan pasangan calon tertentu hanya dalam beberapa detik.

"Fenomena perhitungan lembaga-lembaga survei sebagaimana yang disebutkan tadi tentu saja sangat menyesatkan dan berbahaya," ujarnya.

Untuk itu Djamaludin berharap KPU dapat menjatuhkan sanksi terhadap lembaga survei tersebut. Bahkan ia berharap lembaga survei itu dicabut izinnya.

Djamaludin pun mengaku melaporkan kanal televisi yang menyiarkan hasil survei lembaga-lembaga tersebut ke Komisi Penyiaran Indonesia (KPI).

"Dimaksud agar dihentikan penayangannya," kata Djamaludin.

Baca juga artikel terkait PEMILU 2019 atau tulisan lainnya dari Mohammad Bernie

tirto.id - Politik
Reporter: Mohammad Bernie
Penulis: Mohammad Bernie
Editor: Nur Hidayah Perwitasari