tirto.id - Wakil Presiden, Ma'ruf Amin, menanggapi fenomena kenaikan harga tiket kendaraan umum di masa mudik Lebaran 2024. Menurutnya lonjakan harga tiket imbas dari tingginya permintaan masyarakat untuk melaksanakan mudik ke kampung halamannya masing-masing.
Selain itu, Ma'ruf Amin menilai ada korelasi terhadap kenaikan harga pangan yang juga mengalami kenaikan dan berimbas ke harga tiket transportasi publik.
"Ya, itu saya kira konsekuensi dari suatu keadaan, memang semuanya sekarang ada indikasi kenaikan harga pangan. Jadi itu berpengaruh kepada yang lain-lain," kata Ma’ruf Amin dalam keterangan pers usai mengukuhkan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Provinsi Sulawesi Tenggara di Hotel Claro, Kendari, Kamis (21/03/2024).
Ma'ruf Amin menyampaikan bahwa pemerintah akan melakukan intervensi perihal lonjakan harga tiket transportasi publik yang melambung tersebut. Dia juga meminta setiap operator kendaraan umum untuk menaikkan harga tiket dalam batas normal dan sesuai dengan kemampuan masyarakat.
"Tapi kita harapkan masih dalam batas yang wajar, yang masih masuk akal, jangan terlalu tinggi, itu nanti diatur oleh pemerintah," kata dia.
Ia mengungkapkan pemerintah telah melakukan banyak pembahasan terkait persiapan mudik yang akan berlangsung dalam Maret-April 2024. Hal itu sudah dibahas berulang kali oleh lintas kementerian dan lembaga dalam sejumlah sidang kabinet.
"Terkait itu (mudik) saya kira tahun ini lebih besar dari tahun lalu dan itu sudah diantisipasi melalui sidang-sidang kabinet, baik menyangkut keamanan transportasi, ketersediaan pengangkutan, bahkan pemerintah juga menginisiasi mudik gratis," kata Ma'ruf.
Dia meminta masyarakat yang hendak pulang kampung untuk mengurungkan niat menggunakan transportasi pribadi, terlebih kendaraan motor roda dua. Alasannya, membahayakan keselamatan sang pengguna maupun pengendara lainnya.
Sebelumnya, Juru Bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawati, buka suara soal viral harga tiket pesawat domestik tujuan Padang, Sumatra Barat, yang harganya naik hingga 300 persen. Dalam keterangannya, dia mewanti-wanti masyarakat untuk mencermati unggahan di media sosial.
“Kalau yang jadi acuan adalah tangkapan layar di postingan itu, kami mengimbau masyarakat lebih cermat jadwal dan harga tiket,” kata Adita kepada reporter Tirto, Senin (18/3/2024).
Menurutnya, dalam unggahan di media sosial X, rute yang tersedia adalah rute sambungan atau connecting, jadi menggunakan dua maskapai sekaligus. Memang, agen maskapai biasanya menyediakan opsi penerbangan langsung atau direct, juga sambungan atau connecting.
“Direct bila memang tiket langsung masih tersedia, jika sudah habis maka otomatis akan diberi opsi menggunakan penerbangan lanjutan atau connecting,” kata Adita.
Penulis: Irfan Amin
Editor: Irfan Teguh Pribadi