Menuju konten utama

Teringat Penilaian Anies dan Ganjar, Prabowo: Nilai Saya Tinggi

"Beberapa saat lalu ada yang kasih nilai saya sangat rendah, tapi hari ini saya merasakan nilai saya sangat tinggi," kata Prabowo dalam orasi politiknya.

Teringat Penilaian Anies dan Ganjar, Prabowo: Nilai Saya Tinggi
Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto mengusap wajahnya saat menghadiri sillahturahmi Nasional Ummat dan Ulama di Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (9/1/2024). Dalam kesempatan tersebut Prabowo Subianto meminta relawan dan simpatisan solid untuk memenangkan pasangan capres dan cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024 dengan target suara sebesar 85 persen di Sumatera Selatan. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/rwa.

tirto.id - Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto, kembali menyinggung penilaian Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan ihwal kinerja Kementerian Pertahanan yang ia pimpin.

Dalam debat ketiga Pilpres 2024 beberapa waktu lalu, Ganjar memberi nilai 5 dari 10 terhadap kinerja Kemenhan. Sementara Anies memberi nilai 11 dari 100.

Menurut Prabowo, dirinya mendapat nilai lebih tinggi dari penilaian Ganjar dan Anies saat mendapat penyambutan luar biasa dari masyarakat Pontianak, Kalimantan Barat, dalam safari politiknya, Sabtu (20/1/2024).

Prabowo merasa mendapat tenaga baru dan merasakan getaran atas dukungan masyarakat Pontianak dalam acara bertajuk "Konsolidasi dan Silaturahmi Relawan Kalimantan Maju untuk Ibu Kota Nusantara".

"Beberapa saat lalu ada yang kasih nilai saya sangat rendah, tapi hari ini saya merasakan nilai saya sangat tinggi," kata Prabowo dalam orasi politiknya.

Pada kesempatan itu, Prabowo membacakan semacam dua pantun sebelum membuaka sambutan.

Pertama:

“Kalimantan Barat warganya setia

Sifatnya selalu berkata jujur apa adanya

Biarlah kalau ada yang menjelek-jelekkan kita

Kita jogetin saja”

Kedua:

“Anak Kalimantan Barat merantau di Jakarta

Kembali ke Pontianak dipanggil oleh keluarganya

Kita tak perlu banyak kata-kata”

Dalam debat ketiga yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Istora Senayan, Jakarta, saat itu kinerja Prabowo sebagai Menhan dan institusi yang ia pimpin dikritik dan diberi nilai rendah oleh Anies dan Ganjar.

Baca juga artikel terkait PEMILU 2024 atau tulisan lainnya dari Fransiskus Adryanto Pratama

tirto.id - News
Reporter: Fransiskus Adryanto Pratama
Penulis: Fransiskus Adryanto Pratama
Editor: Irfan Teguh Pribadi