Menuju konten utama

Tanggapi LSI, Djarot Ingin Bikin Survei Sendiri

Djarot menilai responden LSI tidak mewakili jumlah pemilih Jakarta

Tanggapi LSI, Djarot Ingin Bikin Survei Sendiri
Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot saeful Hidayat berkampanye di Menteng Atas, Jakarta. Tirto.ID/Naomi Pardede

tirto.id - Bagi Djarot Saiful Hidayat, hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) yang menempatkan ia dan Basuki Tjahja Purnama di urutan kedua bukanlah sebuah masalah. Hal itu ia sampaikan usai blusukan kampanye di Kecamatan Cengkareng Timur, Jakarta Barat.

"Ya gak apa apa," katanya, Jumat (20/01/10).

Ia berpendapat, hasil lembaga survei Denny JA itu belum tentu berpengaruh lantaran jumlah responden dan pemilih di Jakarta sangat jauh. LSI melakukan survei dengan jumlah responden 880 orang dari sekitar 7.2 juta pemilih di Jakarta pada 5-11 Januari 2017. "Denny JA toh kalau ga salah? Biarkan saja. Itu respondennya 880 betul ga? Pemilih kita itu 7.2 juta".

Djarot mengatakan dirinya bisa membuat survei internal untuk mendapat gambaran pemilih di Jakarta.

"Nanti kalau perlu kita bikin survei sendiri, kemudian kantong-kantongnya ya bisa dipertanggungjawabkan gitu ya. Gampang," ungkapnya tenang.

Namun, hal itu bukan berarti ia tak percaya dengan hasil survei. Ia mengaku senang justru lantaran berada di posisi kedua. Menurutnya, hasil sebenarnya akan terbukti pada 15 Februari mendatang saat hari pemilihan

"Tapi nanti kita buktikan. Justru kalau seperti ini saya seneng loh. Kalau nanti langsung nomor satu, belum, keliru itu . Belum. Nanti tahun 15 februari baru ketauan siapa yang menang," ujarnya.

Baca juga artikel terkait AHOK-DJAROT atau tulisan lainnya dari Jay Akbar

tirto.id - Politik
Reporter: Hendra Friana
Penulis: Jay Akbar
Editor: Jay Akbar