tirto.id - Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno meminta kepada relawan untuk mengadukan dugaan kecurangan pemilu dengan memakai bukti yang lengkap. Mengingat saat ini, banyak narasi yang muncul terkait kecurangan tetapi tidak disertai bukti.
Tim Kampanye Nasional (TKN) memberikan tanggapan terkait pernyataan Sandiaga tersebut.
"Yang terjadi sekarang seolah-olah terjadi kecurangan tapi hanya diresonansi melalui media sosial sehingga membentuk persepsi yang negatif," tegas Wakil Sekretaris TKN Verry Surya kepada reporter Tirto, Senin (29/4/2019).
Verry mengapresiasi pernyataan Sandiaga bahwa memang seharusnya bukti kecurangan Pemilu ditunjukkan sekaligus dengan memberikan laporan kepada pihak yang berwenang.
"Kita harus menggunakan data yang benar dan cara yang benar terkait dugaan itu," katanya lagi.
Namun, Verry tidak mau menganggap bahwa Sandiaga menuding bahwa pihaknya sendiri membentuk narasi kecurangan tanpa bukti. Baginya, hal itu lebih tepat dijawab Sandiaga.
"Yang jelas kami mengapresiasi pernyataan Sandi apabila memang itu keluar dari mulut dia," tegasnya.
Pada kunjungan ke daerah Jakarta Selatan, Sandiaga sempat mengimbau relawan Prabowo-Sandiaga agar melaporkan dugaan kecurangan secara lengkap. Dia tidak ingin muncul tudingan kecurangan tanpa bukti yang lengkap.
"Sekarang bagaimana menentukan bahwa ini terstruktur, ini masif, dan ini juga sistematis? Bagaimana kita semua melaporkan. Jangan kita datang hanya katanya-katanya. Bawa bukti. Laporkan dan sekarang kami juga mendukung adanya tim pencari fakta yang independen," ujar Sandiaga dalam sambutannya di hadapan relawan Melawai 16, di Masjid At-Taqwa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (28/4/2019).
Penulis: Felix Nathaniel
Editor: Maya Saputri