Menuju konten utama

Soal Pelaporan Ade Armando, Fahira Idris: Bukan Karena Pak Anies

Fahira Idris memenuhi panggilan Polda Metro Jaya terkait laporannya terhadap Ade Armando.

Soal Pelaporan Ade Armando, Fahira Idris:  Bukan Karena Pak Anies
Anggota DPD RI Fahira Idris usai memenuhi panggilan Polda Metro Jaya terkait Laporannya kepada Ade Armando. tirto.id/Riyan Setiawan

tirto.id -

Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Fahira Idris memenuhi panggilan Polda Metro Jaya (PMJ) terkait laporannya terhadap dosen Universitas Indonesia (UI) Ade Armando.

Dalam laporan Fahira, Ade diduga melanggar UU Informasi dan Transaksi Elektronik lantaran mengunggah meme Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyerupai tokoh wajah Joker.

Selama diperiksa, sejak pukul 10.00 hingga 15.00 WIB, Fahira mengaku diberi 13 pertanyaan mendasar dari polisi terkait laporannya itu.

"Sebetulnya pertanyaannya masih belum ada yang terlalu aneh-aneh menurut saya, masih mendasar," kata Fahira usai diperiksa di Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Krimsus) PMJ, Jakarta Selatan, Jumat (8/11/2019).

Saat ditanya apakah pelaporan Ade dilakukan atas permintaan Anies Baswedan, Fahira menampiknya dan menyatakan bahwa laporan tersebut merupakan tugasnya sebagai anggota MPR RI dan berdasarkan aspirasi dari masyarakat.

"Sejak awal saya bilang saya melaporkan ini bukan karena Pak Anies, bukan untuk Pak Anies, tidak mendapatkan kuasa dari Pak Anies, tidak mendapat kuasa dari Pemprov," terangnya.

Selain memeriksa Fahira sebagai pelapor, polisi juga memeriksa dua orang saksi bernama Musa dan Bintang. "Nanti selanjutnya baru Ade Armando," jelas Fahira.

Laporan Fahira atas dugaan pelanggaran UU ITE Ade Armando terdaftar dalam nomor laporan LP/7057/XI/2019/PMJ/Dit. Reskrimsus, tanggal 1 November 2019.

Baca juga artikel terkait LAPORAN FAHIRA IDRIS atau tulisan lainnya dari Riyan Setiawan

tirto.id - Hukum
Reporter: Riyan Setiawan
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Hendra Friana