Gerindra: Komunikasi Politik Terus Dilakukan, Termasuk ke PDIP

Sekjen Gerindra meyakini Nasdem bukan partai terakhir di luar pengusung yang akan merapat ke koalisi Prabowo-Gibran.

Terbit 26 Apr 2024 10:45 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Wakil Ketua TKN yang juga Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menyampaikan sambutan saat peluncuran platfrom digital di depan gedung Fanta Headquarters Prabowo-Gibran, Menteng, Jakarta, Kamis (14/12/2023). ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww.

tirto.id - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani, meyakini Nasdem bukan partai terakhir di luar pengusung yang akan merapat ke pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Sebab, Muzani menyebut komunikasi politik terus dilakukan, termasuk ke PDIP.

Pernyataan Muzani itu disampaikan setelah Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, menyambangi kediaman Prabowo dan menyatakan dukungan.

"Insyaallah ini bukan pertemuan yang terakhir dan akan terus terjadi pertemuan-pertemuan dengan tokoh-tokoh dan pemimpin partai politik lainnya," kata Muzani kepada wartawan di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Kamis (25/4/2024) malam.

Muzani juga mengatakan bahwa pihaknya menyambut baik perihal PKS yang membuka pintu kepada Prabowo untuk bertemu.

"Yah, nanti. Kita sedang cek untuk berkomunikasi dengan PKS," tutur Muzani.

Sebagai informasi, Partai Nasdem yang mengusung pasangan Anies-Muhaimin telah menyatakan mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran. Partai pengusung Anies-Muhaimin yang lain, yakni PKB, juga telah memberi sinyal akan merapat ke barisan pemerintahan baru.

PKB malah menjadi partai pertama di luar pengusung Prabowo-Gibran yang ditemui oleh Prabowo usai penetapan KPU.

Sementara itu, PKS merupakan satu-satunya partai di Koalisi Perubahan yang belum bertemu Prabowo.

Teranyar, Sekjen PKS, Aboe Bakar Al-Habsyi, menyatakan pihaknya mengundang Prabowo-Gibran dalam silaturahmi yang akan diselenggarakan di Kantor DPP PKS pada Sabtu (27/4/2024). PKS bahkan akan menyiapkan karpet merah untuk Prabowo-Gibran.

"Kalau datang, akan kami siapkan karpet merah sebagai pemenang," ujarnya Kamis (25/4/2024).

Menurutnya, silaturahmi itu digelar dalam rangka rekonsiliasi semua pihak usai penyelenggaraan Pilpres 2024.

"Capres-cawapres dari semua paslon kami undang," tutur Aboe Bakar.

Aboe Bakar menekankan bahwa setelah Pemilu 2024 usai, sudah saatnya bersama-sama memikirkan bagaimana masa depan bangsa. Dia juga menyampaikan bahwa seluruh perwakilan partai juga diharapkan dapat hadir di acara silaturahmi tersebut.