tirto.id - Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan dirinya belum mengetahui pasti detail permasalahan mengenai kisruh Pemilu di luar negeri.
"Saya ini terus terang belum baca detail yang [persoalan Pemilu] luar negeri karena baru pulang dari umroh," katanya saat ditemui di DPR RI, Selasa (16/4/2019) pagi.
Namun, ia menilai esensi demokrasi adalah rakyat menginginkan Pemilu yang jurdil dan betul-betul menghadirkan kepercayaan yang besar.
"Yang terjadi di luar negeri saya belum baca secara detail tapi ada beberapa laporan yang saya rasa harus ditindaklanjuti segera," katanya.
Tindak lanjut persoalan di luar negeri menurut Sandiaga perlu dilakukan segera agar tidak mengurangi tingkat kepercayaan masyarakat jelang pecoblosan di Indonesia.
"Agar kepercayaan masyarakat bisa dibangun karena besok penting sekali, itu kan 17 April kalau refleksi di luar negeri seperti itu jangan sampai di dalam negeri kita mengalami hal yang sama," kata Sandiaga.
Beberapa kasus Pemilu di luar negeri terjadi sebelum Pemilu di Indonesia berlangsung. Contohnya di Malaysia, Arab Saudi, Belanda, Jepang, Hongkomg, dan Australia.
Penulis: Haris Prabowo
Editor: Irwan Syambudi