Menuju konten utama

Saham Saratoga Dibuka Melemah Usai Hitung Cepat Pilpres

Saratoga adalah perusahaan investasi milik calon wakil presiden Sandiaga Uno.

Saham Saratoga Dibuka Melemah Usai Hitung Cepat Pilpres
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (12/3/2019). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,20 persen atau 12,66 poin ke level 6.353,77. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/ama.

tirto.id - Saham PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. bergerak negatif dalam pembukaan perdagangan saham Kamis (18/04/2019) usai hasil hitung cepat dari sejumlah lembaga survei yang memenangkan pasangan Jokowi-Maruf Amin.

Mengutip dari Yahoo Finance, saham perusahaan investasi milik Sandiaga Uno itu tercatat melemah di Rp3.830 per saham dari sebelumnya dari Rp3.840 per saham. Hingga pukul 09.17 WIB, saham Saratoga anjlok 10,16 persen menjadi Rp3.450 per saham.

“Ini karena sentimen hasil quick count kemarin. Nanti siang mungkin akan sedikit rebound. Tapi sampai penutupan, saya prediksi saham SRTG ini tetap terkoreksi,” kata Hans Kwee, Direktur Investama Saran Mandiri kepada Tirto, Kamis (18/4).

Untuk diketahui, Sandiaga belakangan ini menjual saham Saratoga guna mendanai kampanye di ajang Pilpres 2019. Sedikitnya, Sandiaga sudah melakukan jual saham sebanyak 11 kali dari November sampai dengan 11 Desember 2018 dengan total nilai Rp530 miliar.

Pada tahun ini, Sandiaga kembali menjual sahamnya. Pada Maret 2019, sedikitnya Sandiaga melakukan jual saham Saratoga sebanyak 2 kali dengan total nilai yang didapatkan sebesar Rp31,71 miliar.

“Jadi saya harus all out, menjual saham yang saya miliki untuk membiayai kampanye,” tutur Sandi dikutip dari Antara.

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari Ringkang Gumiwang

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Ringkang Gumiwang
Penulis: Ringkang Gumiwang
Editor: Alexander Haryanto